Bangil (WartaBromo.com) – Menjelang akhir tahun 2024, sejumlah videotron di berbagai titik di Kabupaten Pasuruan mati dan tak berfungsi. Kondisi ini dikarenakan minimnya pemantauan lokasi serta kurangnya anggaran untuk perbaikan.
Videotron tersebut seharusnya berfungsi sebagai sarana promosi potensi Kabupaten Pasuruan. Namun, faktanya beberapa videotron malah dibiarkan rusak dan tidak beroperasi.
Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Kabupaten Pasuruan, Arifin, membenarkan bahwa ada videotron yang mati selama hampir sepekan. Dua lokasi yang mengalami kendala ini berada di depan Masjid Cheng Hoo dan Gempol Nusa Dua.
“Memang lokasinya jauh dari pemantauan, dan tidak ada CCTV yang mengarah ke sana. Ditambah lagi, musim hujan yang memperburuk kondisi,” ujar Arifin, Selasa (24/12/2024).
Terkait rencana perbaikan, Arifin menyatakan bahwa anggaran pembenahan dua videotron tersebut diperkirakan mencapai lebih dari Rp100 juta.
Namun, alokasi perbaikan baru akan tersedia pada tahun 2025 melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). (riz/yog)