Pasuruan (WartaBromo.com) – Masa Adven adalah waktu penuh makna bagi umat Kristen dalam menyambut Natal. Periode ini dirayakan dengan berbagai tradisi yang bertujuan mempersiapkan hati dan jiwa menyambut kelahiran Yesus Kristus.
Berbagai simbol dan ritual memiliki arti khusus yang mengingatkan umat pada pengharapan, damai, sukacita, dan kasih. Ada pula tradisi-tradisi di masa Adven yang mengingatkan umat Katolik tentang harapan dan penantian kedatangan Kristus.
Apa saja?
1. Lingkaran Adven
Lingkaran Adven merupakan simbol utama dalam masa Adven. Lingkaran ini terdiri dari rangkaian daun hijau berbentuk lingkaran yang melambangkan kekekalan dan kehidupan yang tak berujung. Di dalamnya terdapat empat lilin yang dinyalakan setiap Minggu selama empat minggu menjelang Natal.
Setiap lilin memiliki makna khusus, yaitu pengharapan, damai, sukacita, dan kasih. Tradisi ini bertujuan mengingatkan umat akan terang Kristus yang hadir di dunia.
2. Antifon Tujuh ‘O’
Antifon Tujuh ‘O’ adalah tradisi doa dan nyanyian yang dimulai sejak tanggal 17 hingga 23 Desember. Setiap antifon dimulai dengan kata “O” dan merujuk pada salah satu gelar Mesias, seperti “O Sapientia” (Oh Kebijaksanaan) dan “O Adonai” (Oh Tuhan).
Tradisi ini mengundang umat untuk merenungkan kedatangan Kristus sebagai pemenuh janji Allah kepada umat manusia.
3. Persiapan Spiritual
Selain simbol dan doa, masa Adven juga diisi dengan persiapan spiritual. Umat Kristen dianjurkan untuk memperkuat iman melalui refleksi pribadi, pertobatan, dan perbuatan kasih. Banyak orang mengikuti retret atau kegiatan rohani lainnya.
Persiapan spiritual ini bertujuan untuk membersihkan hati dan mendekatkan diri kepada Tuhan, sehingga umat siap menyambut kedatangan Yesus dengan penuh sukacita. (jun)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
