Purwosari (WartaBromo.com) – Ribuan masyarakat dari berbagai daerah memadati Desa Tejowangi, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (5/10/2024) untuk menyaksikan gelaran Tejowangi Carnival 2024.
Sejak siang hari, pengunjung berdatangan melalui berbagai jalur pintu masuk desa, seperti jalur Desa Sekarmojo, Desa Capang, dan pintu utama Purwosari. Acara ini menjadi magnet besar, dengan antusiasme tinggi dari warga lokal hingga luar daerah.
“Saya dari Gresik ini, “ujar seorang pemuda melalui live akun tiktok pribadinya terlihat sudah berada di desa Tejowangi.
Meskipun panitia mengenakan tarif parkir sebesar Rp 20 ribu per kendaraan, hal itu tidak menyurutkan semangat masyarakat untuk datang.
Memasuki gapura masuk desa, para pengunjung diwajibkan parkir lalu mereka harus berjalan kaki untuk mencari tempat yang dirasa nyaman di sepanjang jalan.
Berdasarkan pantauan WartaBromo, ribuan orang berjubel sepanjang rute karnaval, menikmati kemeriahan acara yang penuh warna. Sepanjang jalan desa, penonton berjajar di sisi kiri dan kanan, menantikan arak-arakan spektakuler yang akan berlangsung.
“Ini saya bawa bantal, siap sampai pagi,”ujar seorang ibu paruh baya menggelar tikar di dekat rel kereta api. Ia menunggu arak – arakan pawai yang belum muncul.
Selain penonton, ratusan pedagang dadakan juga hadir di sepanjang rute karnaval, memanfaatkan kesempatan untuk meraih keuntungan. Mereka menjajakan aneka makanan, minuman, serta produk-produk lain yang menarik perhatian para pengunjung. Bagi banyak pedagang, acara seperti ini menjadi ladang rejeki yang sangat dinanti.
Ketua panitia Tejowangi Carnival 2024, Arifin, menyampaikan bahwa Tejowangi Carnival 2024 tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga ajang bagi warga untuk mengekspresikan kreativitas dan menampilkan seni budaya dari masing-masing RT di lima dusun.
“Karnaval ini fokus pada kreativitas warga, terutama dalam menampilkan seni budaya lokal. Sound horeg berkapasitas besar juga menjadi penyemangat utama di acara ini,” ujar Arifin.
Acara karnaval dimulai sekitar pukul 16.00 WIB, diawali dengan barisan pasukan bendera merah putih diikuti oleh kereta yang dinaiki oleh kepala desa setempat dengan iringan gamelan tradisional, menambah sentuhan budaya khas lokal. Sebanyak 23 RT dari lima dusun di Tejowangi berpartisipasi dalam pawai ini, menampilkan berbagai seni dan kreasi unik yang menggambarkan keanekaragaman budaya di desa tersebut.
Kehadiran 23 sound system berkapasitas besar alias sound horeg yang menghentak dari setiap RT menambah semarak karnaval.
Dentuman bass mengiringi arak-arakan, menciptakan suasana yang memukau bagi warga yang menonton sepanjang jalan desa. Selain menjadi simbol semangat, sound horeg ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton, yang menikmati gabungan antara musik modern dan budaya tradisional dalam satu parade meriah.
Beberapa nama besar sound horeg Jawa Timur yang tampil dalam Tejowangi Carnival 2024 antara lain Brewog Audio, Riswanda, NGX, Laba-laba, RWJ, Blizzard, Fuskho, Bufago, Minions dan banyak lainnya. (yog)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
