Pasrepan (WartaBromo.com) – Lambannya Penanganan pemadaman kebakaran di lokasi Pasar Pasrepan pada Senin (9/9/2024) pagi mendapatkan kritikan dari politisi PDI-P.
Pantauan WartaBromo.com, Anggota DPR RI, Mufti Anam didampingi Ketua DPC PDI-P Andri Wahyudi dan sejumlah pengurus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kabupaten Pasuruan terjun langsung ke lokasi pasar pasrepan pasca kebakaran.
Menurutnya, Petugas pemadam kebakaran kurang tanggap dan cepat dalam mengatasi kebakaran yang terjadi pada dini hari tersebut.
“Pemadam kebakaran yang tidak tanggap dan tidak cepat dalam mengatasi persoalan ini. Kejadian pada jam 1 atau jam 2 malam. Tapi baru datang saat tarhim, ” ujar Mufti.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua DPC PDIP Kabupaten Pasuruan yang juga anggota DPRD setempat, Andri Wahyudi.
Menurutnya, seharusnya pasar pasrepan memiliki fire hydran karena sesuai standartisasi harus ada di sebuah Pasar. Namun pada kenyataannya tidak ada yang dipasang di lokasi tersebut.
“Semua standarisasi pasar tak suruh pasang hydran waktu itu. Gak dipasang. Yang dipasang hanya di Pasar Gempol, ” tandasnya.
Untuk diketahui, kebakaran hebat melalap habis ratusan kios dan Los milik para pedagang di pasar pasrepan kabupaten Pasuruan pada Senin (9/9/2024). Belum diketahui penyebab pasti kebakaran, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait penyebab termasuk ada tidaknya unsur kesengajaan dalam peristiwa tersebut. (yog)