Eskavator Terbakar di Tambang, Kerugian Mencapai Miliaran Rupiah

73

Gading (WartaBromo.com) – Kebakaran hebat melanda lokasi tambang galian C di Dusun Krajan, Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo, pada Senin (19/2024) malam. Meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, kerugian diperkirakan mencapai Rp 1,3 miliar.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 23.06 WIB, ketika sebuah eskavator merk CASE dengan nomor seri DCH210P6NMVFH1298 berwarna kuning terbakar habis. Kejadian ini pertama kali diketahui oleh Aminudin (51), penjaga malam di lokasi tambang.

Menurut kesaksiannya, ia mendengar suara letusan keras dari area parkir eskavator yang berada di sisi selatan lahan galian. Ketika ia mendekati sumber suara, ia melihat api sudah berkobar menghanguskan eskavator tersebut.

Baca Juga :   Usai Tahajud, Kakek di Paiton Terbakar

Aminudin berusaha memadamkan api menggunakan alat seadanya, namun usahanya tidak membuahkan hasil. Sekitar 30 menit setelah kejadian, 2 operator eskavator tiba di lokasi dan berusaha memindahkan alat berat lainnya yang berada dekat dengan titik api.

“Kami segera berusaha memindahkan alat berat lainnya untuk mencegah api menyebar, namun sayangnya api sudah terlalu besar,” ungkap salah satu operator.

Kapolsek Gading, Iptu Ahmad Jamil, yang tiba di lokasi setelah kejadian, mengatakan bahwa warga sekitar segera berkumpul untuk menyaksikan peristiwa tersebut. Petugas kepolisian dari Polsek Gading bersama tim pemadam kebakaran berhasil memadamkan api setelah beberapa waktu.

“Kami telah melakukan tindakan di TKP dengan memasang garis polisi dan mengamankan barang bukti berupa eskavator yang hangus terbakar. Saat ini, penyelidikan masih berlangsung untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran ini,” ujar Iptu Ahmad Jamil pada Selasa, 20 Agustus 2024.

Baca Juga :   Janda Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersepatu

Kebakaran ini menambah daftar panjang insiden di sektor pertambangan di wilayah tersebut. Sekaligus mengingatkan pentingnya penerapan standar keselamatan kerja yang lebih ketat untuk menghindari kerugian yang lebih besar di masa mendatang. (aly/saw)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.