Bangil (WartaBromo.com) – Munculnya kembali nama Nurkholis dalam Bursa Pj Bupati Pasuruan, Dituding sarat kepentingan dari para pengusaha tambang di Kabupaten Pasuruan.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Lujeng Sudarto, Direktur Pusat Studi Advokasi dan Kebijakan (PUSAKA), Senin (12/8/2024).
Menurutnya, nama tersebut muncul menyusul kekhawatiran para pengusaha tambang di Kabupaten Pasuruan yang memerlukan rekomendasi dari Pj Bupati untuk memperpanjang izin operasional mereka.
“Saat ini, para pengusaha tambang sangat membutuhkan rekomendasi tanda tangan dari Pj Bupati agar bisa melanjutkan kegiatan pertambangan mereka. Andriyanto, selama masa jabatannya, belum memberikan rekomendasi satu pun kepada pengusaha tambang yang masa operasionalnya habis,” ujar Lujeng.
Lebih lanjut, Lujeng menyatakan bahwa munculnya nama Nur Cholis dalam bursa calon Pj Bupati Pasuruan tidak lepas dari kepentingan politik tertentu, terutama dari elite politik yang terlibat dalam bisnis tambang.
“Menurut saya, nama Nur Cholis muncul hanya untuk memenuhi kepentingan segelintir elite politik yang ingin mendapatkan rekomendasi izin tambang. Ini bukan demi kepentingan pemerintahan Kabupaten Pasuruan,” pungkasnya.
Nama Nurkholis, yang saat ini menjabat sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Probolinggo, tiba-tiba mencuat dalam bursa kandidat Pj Bupati Pasuruan yang diusulkan oleh DPRD.
Nurkholis yang merupakan kepala Dinas ESDM Propinsi Jawa Timur sendiri sempat menjadi kandidat tunggal usulan DPRD Kabupaten Pasuruan namun justru tak terpilih sebagai Pj Bupati Pasuruan. (bia/yog)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
