Pasuruan (WartaBromo.com) – Utamakan keselamatan jangan karena uang lalai menyeberangkan pengguna jalan. Itulah pesan yang disampaikan kasat lantas Polres Pasuruan AKP Deni Prasetyo S.I.K melalui KBO lantas Iptu Arif Rahman Hakim kepada puluhan supeltas wilayah Pasuruan barat, Rabu (3/7/2024).
Sebagai mitra Polri khususnya lalu lintas, Supeltas bisa membantu kelancaran dan mengurangi resiko kemacetan lalu lintas dijalan raya bukan sebaliknya. Kehadiran supeltas di persimpangan, perlintasan kereta api maupun utend adalah meminimalisir terjasinya laka lantas.
“Kehadiran bapak ibu adalah membantu lalu lintas supaya lancar, kemacetan juga berkurang dan mengurangi angka kecelakaan di titik-titik persimpangan, ” papar Iptu Arif.
Dalam acara sosialisasi bertemakan Pembinaan dan pelatihan supeltas dan penjaga palang pintu di wilayah kabupaten Pasuruan yang berlangsung di RED Coffee Pandaan diundang pula salah satu supeltas yang pernah mengalami kecelakaan saat bertugas menyeberangkan. Mohammad Hasan (36), seorang supeltas di Kluncing by pass Pandaan, mengaku kakinya pincang akibat kecelakaan. Saat itu dirinya menghentikan kendaraan dari arah Malang. Namun ada sebuah mobil diketahui mengantuk sehingga nyelonong dan menabrak dirinya dan juga pengendara motor.
“Kendaraan lain sudah berhenti, hanya mobil pribadi saja yang gak berhenti dan diketahui dia mengantuk” cerita Hasan.
Dalam sesi tanya jawab, supeltas Hadi yang bertugas di depan SPBU Kasri menanyakan penerangan jalan banyak yang mati. Namun hal ini tidak dapat terjawab tuntas karena ranah Dinas Perhubungan. Firin selaku moderator kepada WartaBromo menegaskan jika acara ini semestinya ada dari pihak perhubungan kabupaten sebagai narasumber.
“Kami undang pihak Dishub kabupaten melalui kepala Dinasnya namun tidak hadir dengan konfirmasi melalui staf jika kepala dinas tidak berkenan diwakilkan” terang Firin.
Supeltas mendapat edukasi dari Kanit Kamsel Polres Pasuruan Iptu Joko Suseno, tentang UU no. 22 Tahun 2009 tentang aturan lalu lintas serta sopan santun dalam membantu kelancaran lalu kepada pengguna jalan.
“Prioritaskan kesopanan kepada pengguna, dikasih uang yo matur nuwun gak dikasih yo tetap tersenyum” tutur Iptu Joko Suseno.
Selain mendapat kaos, Supeltas juga mendapat doorprize dari sponsor RED Coffee dan Astara ATK. (fir/jun)