Pasuruan (WartaBromo.com) – Sebagian orang yang menjadi perokok aktif mungkin tak menyadari bahaya asap rokok bagi perokok pasif. Padahal efek terhadap kesehatannya sangat penting diperhatikan.
Asap yang dikeluarkan dari sebatang rokok tidak hanya berbahaya bagi perokok aktif, tetapi juga sangat merugikan bagi perokok pasif.
Dilansir dari halodoc.com, perokok pasif adalah orang yang menghirup asap rokok dari lingkungan sekitarnya, tanpa ikut merokok. Kira-kira apa saja bahayanya ya?
Berikut adalah tiga risiko berbahaya dari asap rokok bagi perokok pasif:
1. Gangguan Pernapasan
Asap rokok mengandung lebih dari 7.000 bahan kimia, dan banyak di antaranya bersifat iritan bagi saluran pernapasan. Menghirup asap rokok secara pasif dapat menyebabkan gangguan pernapasan seperti bronkitis, asma, dan infeksi saluran pernapasan atas.
Anak-anak yang terpapar asap rokok juga berisiko lebih tinggi terkena sindrom kematian mendadak pada bayi (SIDS) serta infeksi telinga tengah yang berulang.
2. Penyakit Jantung
Perokok pasif berisiko lebih tinggi mengalami penyakit jantung. Paparan asap rokok meningkatkan risiko terjadinya penumpukan plak di arteri (aterosklerosis), yang dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke.
Menurut American Heart Association, perokok pasif memiliki risiko 25-30% lebih tinggi terkena penyakit jantung koroner dibandingkan mereka yang tidak terpapar asap rokok.
3. Kanker
Paparan asap rokok juga meningkatkan risiko kanker, terutama kanker paru-paru. Asap rokok mengandung lebih dari 70 zat karsinogenik yang diketahui dapat memicu pertumbuhan sel kanker.
Selain kanker paru-paru, perokok pasif juga memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker lainnya, seperti kanker kandung kemih, leher rahim, ginjal, dan pankreas. Bahaya asap rokok bagi perokok pasif tidak bisa diabaikan.
Gangguan pernapasan, penyakit jantung, dan kanker adalah tiga dari sekian banyak risiko kesehatan yang dihadapi oleh mereka yang terpapar asap rokok. Itulah tiga risiko bahaya asap rokok bagi perokok pasif. (trr/jun)