Hiu Tutul Kunjungi Perairan Probolinggo, Berkah bagi Pemilik Perahu Penyeberangan

65

Mayangan (WartaBromo.com) – Memasuki pergantian musim menuju kemarau, kawanan hiu tutul kembali mampir di perairan Probolinggo. Fenomena tahunan ini membawa berkah tersendiri bagi pemilik perahu penyeberangan.

Alif, salah satu pemilik perahu, mengaku kemunculan biota laut ini terjadi sekitar Sabtu, 1 Juni 2024. Sejak itu, ia sibuk mengantarkan warga maupun wisatawan yang ingin melihat hiu tutul di laut lepas.

Sekali naik, Alif mematok tarif Rp 10 ribu saja. Tarif tersebut berlaku untuk perjalanan dari Pelabuhan Tanjung Tembaga ke Gili Ketapang, atau sebaliknya.

Kapal Alif dapat membawa lebih dari 10 penumpang dalam sekali angkut, namun ia tetap memperhatikan keselamatan pelayaran seperti faktor cuaca, angin, dan ombak.

“Kebanyakan mereka hanya sampai dermaga Gili lalu balik karena tujuannya melihat hiu tutul dari dekat,” kata Alif, Senin (03/06/2024).

Salah satu wisatawan, Reni, mengaku sempat penasaran ketika melihat hewan laut itu muncul di perairan Probolinggo.

“Saya lihat videonya di TikTok dan IG, penasaran. Makanya naik perahu ingin melihat langsung,” kata Reni, warga Cempaka, Sukabumi, Kota Probolinggo.

Reni bahkan mengajak serta anaknya untuk mengenalkan langsung keadaan hewan laut itu di laut lepas, atau habitat aslinya. Selama ini, ia dan anaknya hanya bisa melihat dari YouTube atau televisi saja.

“Saya coba masukkan tangan ke air, menyentuh kulitnya, ternyata jinak. Tidak buas seperti di film,” sebut janda anak satu ini.

Kemunculan hiu tutul di perairan Probolinggo biasanya terjadi dua kali dalam setahun, tepatnya ketika pergantian musim. Kali ini, terjadi setelah invasi ubur-ubur.

Melihat hiu dari dekat juga bisa dilakukan melalui beberapa lokasi di Kabupaten Probolinggo, salah satunya lewat Pantai Bentar. (lai/saw)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.