Probolinggo (WartaBromo.com) – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menanggapi kemunculan beberapa banner yang menampilkan Zulmi Noor Hasani sebagai calon Bupati Probolinggo dan mencantumkan logo partai.
Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Probolinggo, A. Didik Irfan, menegaskan bahwa banner yang menampilkan Zulmi Noor Hasani sebagai calon bupati itu bukan dibuat atau dipasang oleh DPC PDIP.
“Tidak, banner itu tidak dibuat atau tidak dipasang oleh DPC. Kami juga tidak mengetahui siapa yang membuat,” jelas Didik, Selasa (28/5/2024).
Didik menambahkan bahwa banner tersebut bisa menimbulkan kontroversi. Karena saat ini PDIP masih dalam tahap penjaringan figur untuk Pilkada 2024.
“Jelas itu bukan dari DPC, kami juga tidak mengetahui dari siapa,” tegas Didik lagi.
Lebih lanjut, Didik menjelaskan bahwa DPC PDIP sudah mengeluarkan 8 formulir penjaringan untuk Pemilihan Bupati (Pilbup) Probolinggo. “Tiga di antaranya telah dikembalikan ke DPC,” ucapnya.
Meski demikian, Didik mengakui bahwa Zulmi merupakan kader PDIP. Putra dari Hasan Aminuddin bahkanenjadi caleg di dapil 1 (Kraksaan, Besuk dan Gading) pada Pileg 2024.
Dengan situasi ini, Didik berharap masyarakat bisa lebih kritis dalam menerima informasi dan tidak mudah terpengaruh oleh berbagai materi kampanye yang tidak resmi.
PDIP, katanya, akan terus berkomitmen untuk melakukan proses penjaringan sesuai dengan mekanisme yang berlaku di partai. (lai/saw)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
