Probolinggo (WartaBromo.com) – Polisi menduga sepeda motor yang menyeberang tiba-tiba menjadi penyebab kecelakaan karambol di Jalur Pantura, Jalan Raya Desa Banjarsari, Kecamatan Sumberasih. Polisi sedang memburu pengendara NMax yang kabur dari TKP.
Peristiwa naas yang menimpa pasutri Abdul Aziz dan Erysha Kartika terjadi pada Minggu (28/4/2024) sore. Keduanya mengendarai sepeda motor Harley-Davidson nopol B 6363 ZN dari arah Banyuwangi. Bersama rombongan moge lainnya melaju dengan kecepatan tinggi.
Namun, di TKP, sebuah motor Nmax berwarna putih tiba-tiba menyeberang dari selatan. Tanpa memperhatikan arus lalu lintas jalur Pantura. Sehingga menyebabkan kecelakaan antara kendaraan tersebut.
“Keduanya terjatuh ke arah utara atau sisi kanan jalan setelah bertabrakan dengan sepeda motor tak dikenal yang menyeberang tiba-tiba tanpa memperhatikan arus lalu lintas,” terang Kasi Humas Polres Probolinggo Kota, IPTU Zainullah, Senin (29/4/2024).
Kemudian dari arah berlawanan melaju mobil Toyota Innova Reborn warna hitam nopol P 1104 HE. Kendaraan itu, dikendarai Yohandoko Saputra (29) warga Desa Curah Tatal, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Situbondo.
Sementara di belakang dokter spesialis ortopedi RSUD Grati Pasuruan itu, juga melaju sepeda motor Nmax warna hitam nopol DK 6820 AEK. Motor matik itu, dikendarai Dewa Gede Sedana dan istrinya Diah Sari asal Denpasar.
Kendaraan-kendaraan itu, tidak menjaga jarak aman. Sehingga menabrak motor Harley lainnya yang kemudian membuat mereka terjatuh. Terjadilah kecelakaan karambol.
Korban laka baik yang meninggal dunia maupun luka-luka dievakuasi ke RSUD Tongas. “Sementara sepeda motor Nmax puith kabur dari TKP dan masih dalam pengejaran kami,” ujar IPTU Zainullah
Sebagaimana diwartakan sebelumnya, kecelakaan rombongan Harley Davidson terjadi di jalan raya Pantura Desa Banjarsari, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, Minggu (28/4/2024) sekitar pukul 15.30 WIB. (lai/saw)