Probolinggo (WartaBromo.com) – Polres Probolinggo di bawah pimpinan AKBP Wisnu Wardana berkomitmen memberantas aksi premanisme yang dilakukan penagihan hutang atau debt collector (DC) nakal. Masyarakat Probolinggo menyebut DC sebagai tukang jabel.
Menurut Kapolres Wisnu, aksi tersebut merupakan bentuk komitmen Polres Probolinggo dalam meminimalisir tindakan premanisme.
“Kami selaku aparat kepolisian, berprinsip bahwa negara tidak boleh kalah dengan aksi premanisme,” ujarnya.
Sebanyak tiga orang DC atau tukang jabel telah diamankan setelah kedapatan merampas motor korban di jalan raya pantura Kota Kraksaan.
“Apabila ada premanisme kami siap meminimalisir, dan melakukan tindakan,” tegas lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) kelahiran Sidoarjo tersebut.
Sebelumnya, Satreskrim Polres Probolinggo telah mengamankan ketiga pelaku perampasan motor di jalan raya pantura Kota Kraksaan.
Perampasan terjadi pada Jum’at (5/4/2024) sore di Jalan Raya Pantura masuk Desa Kebonagung, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
Pelaku diamankan pada Sabtu (6/4/2024) dini hari. Ketiga pelaku, Abdul Malik (46), Moh Busairi (33), dan Moh Mujib, telah ditahan dan akan ditindak tegas apabila masih melakukan tindakan serupa. (aly/saw)