Pasuruan (WartaBromo.com) – Sebelum memasuki bulan Ramadan, tradisi ziarah kubur atau nyekar menjadi hal yang umum dilakukan umat Islam. Namun, penting untuk diingat bahwa melakukan ziarah kubur tidak boleh dilakukan secara sembarangan.
Berikut dilansir dari berbagai sumber beberapa adab yang perlu diperhatikan saat melakukan ziarah kubur menjelang Ramadan. Tentu agar ibadah ini tetap sesuai dengan ajaran agama dan tidak berubah menjadi tindakan yang bertentangan dengan keyakinan.
1. Mendoakan Almarhum
Niat berziarah seharusnya adalah untuk mendoakan orang yang sudah meninggal, bukan meminta sesuatu kepada kuburan. Doa yang dibacakan saat berziarah sebaiknya ditujukan untuk orang yang telah meninggal, dengan niat dan harapan agar amal tersebut menjadi pahala bagi si mayit dan kuburannya dilapangkan.
Ini merupakan tindakan yang sesuai dengan ajaran agama dan nilai-nilai keagamaan yang menghargai dan menghormati para leluhur atau orang yang telah meninggal. Anjuran mendoakan orang yang sudah meninggal pun dianjurkan dalam Islam.