Kraksaan (WartaBromo.com) – Puluhan siswa-siswi Raudhatul Athfal (RA) Hidmatul Hikam, Desa Alassumur Lor, Kecamatan Besuk, mengunjungi Kantor Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Probolinggo, Kamis (25/1/2014). Belajar mengenai tugas dan peralatan yang digunakan oleh petugas Damkar.
Petugas Damkar, Adi Susanto, dengan antusias menjelaskan berbagai tugas Pemadam Kebakaran di depan siswa-siswi. Ia memperlihatkan berbagai Alat Pelindung Diri (APD) yang digunakan, termasuk helm, fire jacket, sepatu, sarung tangan, celana, tabung gas, dan masker.
Adi juga memberikan demo mengenai cara memadamkan api dan peringatan mengenai faktor-faktor pemicu kebakaran. Misal ketika terjadi kebocoran gas dengan langsung mematikan sumber api dengan jari tangan. Bisa juga dengan menggunakan kain basah.
“Jadi ibu-ibu jangan panik. Ambil kain dan basahi, kemudian putar kenop pada regulator atau langsung tutup sumber apinya, maka akan padam,” jelas Adi kepada ibu-ibu yang ikut mendampingi putra-putrinya.
Guru pendamping, Amina, menyatakan bahwa kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk mengenalkan profesi Damkar kepada anak-anak. Dengan tema mitigasi bencana yang baru saja dipelajari, mereka dapat melihat langsung alat-alat yang digunakan saat kebakaran terjadi.
“Jadi memang sesuai tema. Anak-anak bisa langsung lihat alat-alat apa saja yang digunakan apabila terjadi kebakaran,” kata Ami.
Balqis Maharani Wijaksono, siswi RA Hidmatul Hikam, merasa senang dan mendapatkan banyak pelajaran dari kunjungan ini. Ia dan teman-temannya juga berkesempatan naik ke atas mobil Damkar.
Mereka juga bermain air seperti sedang mandi hujan. “Seru naik mobil dan disemprot air seperti mandi hujan,” ujarnya.
Sugeng Wiyanto, Kasatpol PP Kabupaten Probolinggo, menjelaskan bahwa layanan edukasi kepada anak-anak tetap dilaksanakan secara rutin, bahkan di akhir pekan. Dengan demikian, diharapkan anak-anak dapat memahami bahaya kebakaran dan tindakan pencegahannya.
“Mengedukasi kepada anak-anak, agar mereka paham kebakaran sampai pemadamannya. Ada ilmu yang kita sampaikan kepada anak-anak bagaimana mengantisipasi kebakaran,” sebut Sugeng.
Kunjungan ini tidak hanya memberikan pengetahuan tentang kebakaran, tetapi juga memberikan pengalaman bermain air yang menyenangkan bagi anak-anak, menciptakan pengalaman positif seputar tugas Pemadam Kebakaran. (saw)