Pasuruan (WartaBromo.com) – Lembaga Survei Indonesia (LSI) menyebut suara PKB dan PPP belum solid dalam memilih capres-cawapres yang diusung oleh parpol. Suara PKB dan PPP terbelah untuk dua pasangan capres-cawapres.
Hal ini disampaikan oleh Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, dalam rilis survei Peta Terkini Kompetisi Pemilu 2024 di Jawa Timur melalui zoom meeting pada Jumat (05/01/2024).
Djayadi mengatakan, secara umum pemilih di Jawa Timur sejalan dengan arah dukungan parpol pilihan mereka terhadap pasangan capres-cawapres.
Misalnya, 82,6% pemilih Partai Gerindra memilih pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Pemilih PDI Perjuangan 68,0% memilih pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Pemilih Golkar 73,6% memilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Pemilih PKS 43,7% memilih Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN). Pemilih NasDem 41,0% memilih AMIN.
“Sementara pemilih PKB, dukungannya kepada AMIN itu cukup kuat, tapi terbelah antara AMIN dengan Prabowo-Gibran,” kata Djayadi.
Sebanyak 38,4% pemilih PKB memilih AMIN, 38,8% memilih Prabowo-Gibran, dan 15,4% memilih Ganjar-Mahfud. Dari data ini Djayadi menilai pemilih PKB di Jawa Timur tampak belum solid mendukung AMIN.
Hal ini juga terjadi pada pemilih PPP. PPP merupakan parpol yang mengusung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Namun data LSI menyatakan, 44,2% pemilih PPP memilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, 21,7% memilih Ganjar Pranowo-Mahfud MD, 21,1% memilih AMIN.
“Jadi kesimpulan kami dukungan pemilih parpol cenderung sejalan dengan calon yang diusung parpol masing-masing, kecuali yang masih agak ambigu pemilih PKB dan PPP, yang cenderung terbelah antara mendukung Prabowo atau Anies Baswedan,” imbuh Djayadi.
Dalam rilis kali ini, LSI juga memaparkan elektabilitas capres-cawapres di Jawa Timur. Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berada di angka 46,7%. Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada di angka 26,6%. Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berada di angka 16,2%.
Untuk diketahui, survei LSI di Jawa Timur ini digelar mulai tanggal 16 Desember-28 Desember 2023 di 11 dapil DPR RI Jawa Timur. Tiap dapil diambil sampel 800 orang dengan menggunakan metode multistage random sampling.
Total sampel tersebut memilih toleransi kesalahan 1,1% pada tingkat kepercayaan 95% dengan asumsi stratified random sampling. (tof/asd)