Pasuruan (WartaBromo.com) – Dua Pesawat milik TNI AU jatuh di wilayah TNBTS Pasuruan, Kamis (16/11/2023) siang lalu. Masing-masing pesawat berjenis Super Tucano itu diisi dua awak.
Hari ini, Jumat (17/11/2023), jenazah keempat awak dilepas dengan penghormatan militer dan disemayamkan di hanggar skuadron udara 21 Lanud Abdul Rachman Saleh, Malang.
Berikut fakta-fakta pesawat tempur Super Tucano milik TNI AU yang jatuh di lereng Bromo masuk wilayah TNBTS Kabupaten Pasuruan.
1. Empat Pesawat Lakukan Misi Latihan
Sebelum insiden nahas itu terjadi, setidaknya ada empat pesawat TNI AU yang menggelar misi latihan pada Kamis (16/11/2023).
Keempatnya lepas landas dari Landasan Udara (Lanud) ABD Saleh, Malang sekitar pukul 10.50 WIB. Namun, setelah kurang lebih 20 menit mengudara, pesawat bernomor TT-3111 dan TT-3103 dinyatakan hilang kontak.
Sekitar pukul 11.31 WIB, dua pesawat berhasil landing di Lanud ABD Saleh, Malang. Sementara dua pesawat lainnya dikabarkan mengalami kecelakaan di wilayah Pasuruan.
2. Empat Prajurit Terbaik TNI AU Gugur
Peristiwa tersebut mengundang duka yang dalam bagi TNI AU. Empat prajurit yang terdiri dari dua Kolonel, satu Letkol dan Mayor gugur dalam misi latihan ini.
Keempatnya adalah, Kolonel Pnb Subhan, S.T., M.A.P., Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya, S.A.P., M.Si., Letkol Pnb Sandhra Gunawan, S.Sos., M.I.Pol., dan Mayor Pnb Yuda Anggara Seta, S.Sos.
3. Diantaranya Merupakan Lulusan Terbaik Seskoau 2018
Dilansir dari laman resmi TNI AU, Letkol Pnb Sandhra Gunawan, merupakan Komandan Skadron Udara 21 Lanud Abdul Rachman Saleh. Ia juga merupakan lulusan terbaik Seskoau A-56 pada tahun 2018 silam.
Sebagai lulusan terbaik, Ia pernah mendapatkan Piagam Widyatama kala menjabat sebagai Ps. Kasibaseops Disops Lanud Abdurrachman Saleh Malang.
4. Sukses Jalankan Misi Pengiriman Bantuan ke Palestina
Pada November 2023, satu diantaranya pernah sukses menjalankan misi mulia sebagai Mission Commander pengiriman bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina.
Dia adalah Kolonel Pnb Subhan, Komandan Wing 2 Lanud Abdul Rachman Saleh sejak Februari 2023 lalu. Dalam riwayat tugasnya, ia merupakan penerbang pesawat C-130 Hercules Skadron Udara 32 Wing 2 Lanud Abdul Rachman Saleh dan pernah menjabat sebagai Kadisops Lanud Abdul Rachman Saleh. (lio/asd)