Gempol (WartaBromo.com) – Polisi terus melakukan penyelidikan atas kasus pembunuhan di Dusun/Desa Randupitu, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Sejumlah titik bercak darah juga ditemukan di dalam rumah.
“Kami temukan beberapa bercak darah, mulai dari ruang tamu, kamar mandi, kamar korban, masih kita telusuri,” kata AKBP Bayu Pratama Gubunagi, Rabu (8/11/2023) saat dikonfirmasi wartabromo.com.
Melihat beberapa temuan itu, ada beberapa dugaan polisi yang perlu digali lagi. Salah satunya menganai dugaan tentang korban dan pelaku saling kenal. Ditambah lagi, tidak ditemukan tanda kerusakan pada rumah.
“Kondisi rumah sejauh ini tidak ada yang rusak, maupun dari jendela dan pintu rumah. Sehingga ada indikasi pelaku masuk dibantu oleh korban, dan ini masih kami dalami dan konfirmasi ulang ke TKP,” imbuhnya.
Saat ini, polisi masih mencari sejumlah barang bukti tambahan. Seperti senjata tajam yang digunakan oleh pelaku. Tiga saksi yang terdiri dari suami dan beberapa tetangganya juga masih dimintai keterangan.
“Penyisiran kembali di TKP, untuk mencari beberapa alat bukti yang bisa mendukung peristiwa kejahatan tersebut. Karena alat yang digunakan untuk melukai korban belum ditemukan, karena pada jasad korban ditemukan 3 luka tusuk pada punggung,” terangnya.
Diberitakan sebelumnya, Endang (47) ditemukan meninggal oleh suaminya Sugiono di rumahnya pada Selasa (7/11/2023) petang. Mulanya sang suami mengira jika Endang terpeleset di kamar mandi. Namun saat itu ditemukan tanda tidak wajar dalam kematiannya. Hingga kemudian suaminya langsung menghubungi perangkat desa dan kepolisian setempat. (don/may)