Probolinggo (WartaBromo.com) – Tim gabungan penyelam di Probolinggo, kibarkan bendera merah putih di bawah perairan Pulau Gili Ketapang. Pengibaran bawah laut ini selain memperingati Kemerdekaan RI ke 78, juga sebagai sarana edukasi masyarakat soal keselamatan pelayaran.
Pengibaran sang saka merah putih itu dilakukan belasan tim penyelam gabungan. Meliputi penyelam dari Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Probolinggo, Batalyon Zeni Tempur (Yon Zipur) 10 dan komunitas penyelam.
Perairan Gili Ketapang sengaja dipilih, karena selain menyimpan kekayaan laut berupa ikan dan hasil laut lainnya, kawasan ini juga punya terumbu karang yang indah.
Setiap harinya, perairan Gili Ketapang ramai dikunjungi wisatawan yang ingin menikmati eksotika bawah lautnya. Sedikitnya ada 11 penyelam yang ikut andil dalam pengibaran sang saka merah putih ini.
Dengan menggunakan peralatan selam yang lengkap, sang merah putih berhasil dikibarkan di bawah perairan Selat Madura itu.
“Agar memacu semangat kami, warga negara Indonesia, di peringatan Kemerdekaan RI ke 78 ini, kami kibarkan bendera merah putih di bawah laut,” kata Kepala KSOP Kelas IV Probolinggo, Ferry August, Kamis (17/08/2023) pagi.
Masih menurut Ferry, pengibaran bendera di bawah laut ini juga bertujuan untuk sarana edukasi masyarakat. Utamanya soal keselamatan pelayaran.
“Mulai dari kelengkapan dokumen pelayaran, life jacket, pelampung, sekoci dan lain sebagainya. Jika cuaca buruk segera menepi atau mencari pulau untuk berlindung. Perhatikan prakiraan cuaca sesuai yang dikeluarkan otoritas terkait, yakni BMKG,” tandasnya.
Ia pun mengimbau nelayan maupun transportasi laut yang melalui perairan Probolinggo, untuk berhati-hati dan senantiasa memperhatikan aspek keselamatan pelayaran. (lai/saw)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
