Pasuruan (WartaBromo.com) – Ratusan warga di Kota Pasuruan rela antre membeli sembako murah di GOR Untung Suropati, Selasa (15/8/2023) pagi. Antrean itu terjadi karena harga beras dan minyak di pasaran mahal.
Berdasarkan pantauan di lokasi, warga mulai antre sejak pukul 08.00. Ibu-ibu hingga bapak-bapak pun rela mengantre untuk membeli beras dan minyak murah. Bahkan, ada juga yang membawa anak.
Yuni Sari (45), salah satu warga yang ikut dalam antrean tersebut mengatakan, ia sengaja datang lebih awal untuk bisa mendapatkan beras dan minyak murah. Menurutnya, harga beras dan minyak di pasaran saat ini mahal.
“Di pasaran mahal, ini harganya mantab,” kata Yuni kepada wartabromo.com.
Diketahui, untuk beras sendiri per 5 kilogram di pasaran berada di harga Rp58 ribu, sedangkan di pasar murah ini hanya bisa ditebus dengan harga Rp43 ribu per 5 kilogram.
Harga ‘Minyak Kita’ di pasaran juga dijual dengan harga Rp15 ribu per liter. Namun, di pasar murah ini, warga cukup membelinya dengan harga Rp13.500.
Sementara itu, Rizki Pramita, kabid Perdagangan Disperindag Kota Pasuruan mengatakan, selain untuk memperingati Hari Kemerdekaan, pasar murah ini digelar karena harga bahan pokok di pasar tradisional Kota Pasuruan sudah mengalami kenaikan sejak dua pekan yang lalu.
“Kita tahu harga beras sudah mengalami kenaikan sejak dua pekan yang lalu,” kata Riski.
Menurutnya, Disperindag menyediakan stok beras yakni 12 ton dan 100 karton Minyak Kita yang akan dijual selama 2 hari ke depan.
“Syaratnya warga Kota Pasuruan, yang juga akan digelar sampai besok,” tuturnya. (don/asd)