Pasuruan (WartaBromo.com) – Hari Sungai yang jatuh pada 27 Juli lalu diperingati secara spesial oleh PT Tirta Investama Keboncandi Plant. Bersama Sekolah Mitra Taman Kehati Aqua Keboncandi (STOMATA) yang merupakan sekolah jejaring kemitraan CSR perusahaan, mereka menggelar ekspedisi Bentos Umbulan.
Selama tiga tahun terakhir CSR Aqua Keboncandi menggandeng Yayasan Sekola Konang Indonesia (YSKI) untuk mengembangkan berbagai program dan kegiatan pembelajaran diluar kelas. Beberapa tema yang diusung adalah tentang rehabilitasi hutan dan lahan, pemanfaatan RTH sebagai taman kehati dan perlindungan sumberdaya air.
Nah, upaya itu salah satunya diwujudkan dengan membentuk STOMATA yang bertujuan untuk memperkuat literasi konservasi dan keragaman hayati bagi siswa. Termasuk juga memperkuat sekolah berbudaya lingkungan bagi sekolah-sekolah di sekitar perusahaan.
Ekspedisi bentos Umbulan sendiri adalah kegiatan bioassassement kualitas air menggunakan biota air sebagai sumber informasi dan alat ukur. Kegiatan tersebut melibatkan 60 siswa anggota STOMATA dari tingkat SD, SMP dan SMK, 7 siswa pendamping dari komunitas detektif kecil sungai (DIKSUN) MAN 2 Kota Probolinggo, serta analis laboratorium UPT LABLING DLH Kota Probolinggo.
Kepala UPT SDA WS Welang-Pakalen, Anton Dharma Pusaka Mas ST., MT. menyambut baik kolaborasi kegiatan literasi sumberdaya air yang didukung CSR Aqua Keboncandi itu. Ia berharap kegiatan tersebut menjadi embrio Program Sekolah Sungai yang selanjutnya akan disupport juga oleh instansinya.
“Saya berharap dapat turut mendukung kegiatan ini selanjutnya, dan kegiatan hari ini dapat kiranya menjadi embrio Program Sekolah Sungai nantinya” kata Anton Dharma dalam sambutannya.
Anton menyampaikan, dirinya memang berencana menggagas program literasi serupa dengan menyiapkan mini laboratorium kualitas air lebih dulu.
“Kegiatan hari ini justru menjadi pemantik semangat bagi kami untuk serius melengkapi fasilitas mini lab kami dengan variabel bioassassement”, begitu tambahnya.
Nurul Huda, selaku SPV CSR Aqua Keboncandi mengapresiasi upaya kolaborasi kegiatan literasi sumberdaya air tersebut. Sebagai bentuk dukungan, ia juga memberikan seperangkat mikroskop bentos sebagai kontribusi kemitraan multipihak antara CSR Aqua Keboncandi, YSKI dan UPT SDA WS Welang-Pekalen.
“Kami menghibahkan sarana pembelajaran STOMATA AVATAR kepada UPT SDA WS Welang-Pekalen sebagai kontribusi kemitraan program multi pihak” katanya.
Ia berharap, pemberian perangkat mikroskop itu dapat dimanfaatkan dengan baik untuk mengembangkan program pembelajaran STOMATA AVATAR dan Sekolah Sungai.
Pada kesempatan yang sama, Anton juga memberikan piagam penghargaan kepada para pihak di atas kontribusinya mensukseskan gelaran Hari Sungai Nasional tahun 2023 ini.
Diantaranya, kepada USAID IUWAS Tangguh sebagai penyelenggara Taklshow Sumberdaya Air di Hotel Ascent Premier Pasuruan, Sanggar Cuci Otak dengan pagelaran teatrikal berjudul “Ruwat Rawat Tirto Rejoso”.
Kemudian, MAN 2 Probolinggo dan Analis LABLING DLH Kota Probolinggo sebagai narasumber bioassassement, CSR Aqua Keboncandi dan YSKI sebagai penyelenggara Ekspedisi Bentos Umbulan, dan SMK Winongan sebagai perwakilan dari anggota STOMATA. (*)