Kanigaran (wartabromo.com) – Tiga unit ruko di area pertokoan tembusan Pangsud, Kota Probolinggo dilalap habis oleh api pada Rabu malam (31/05/2023). Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian materi diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Kebakaran pertama kali terlihat sekitar pukul 20.00 WIB, berasal dari lantai dua ruko yang digunakan sebagai toko komputer. Api dengan cepat menjalar ke bangunan sekitarnya, termasuk toko furniture plastik dan percetakan atau digital printing.
Kristin Malisi, pemilik digital printing, mengungkapkan bahwa dia telah meminta untuk segera membuka rukonya setelah menerima telepon mengenai kebakaran. Namun, ruko tersebut tidak segera dibuka dan hanya dibuka setelah terjadi kebakaran. Akibatnya, sejumlah barang di dalam digital printing milik Kristin hangus, termasuk mesin print senilai sekitar 200 juta rupiah.
“Saya tadi ditelepon kalau toko plastik itu terbakar, sudah saya bilang untuk membuka ruko saya dahulu, tapi malah tidak segera dibuka. Jadi nunggu terbakar dulu baru dibukanya,” katanya.
Berbagai unit damkar dengan kapasitas 4 ribu hingga 16 ribu liter dikerahkan untuk memadamkan api. Namun, sulitnya titik api yang berada di bagian atas bangunan mempersulit proses pemadaman.
Ironisnya, kebakaran ini justru menjadi tontonan gratis bagi warga sekitar. Banyak orang yang berhenti, baik yang berasal dari daerah tersebut maupun pengendara motor dan mobil lainnya, untuk melihat kebakaran ini.
Hingga berita ini ditulis, api telah berhasil dipadamkan dan petugas sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran ini. Kerugian materi yang ditimbulkan akibat kejadian ini diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. (lai/yog)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
