Sofi, Kurir Servis HP yang Jadi Korban Begal Sadis di Rembang

2184

Pasuruan (WartaBromo.com) – Berbagai cerita mengiringi aksi begal sadis yang terjadi di Rembang, Jumat (6/1/2023) malam.

Beredar kabar bahwa sebelum kejadian, Sofi, sang korban menggelar janji dengan pelaku untuk transaksi chip. Namun, hal itu dibantah oleh Paris, kepala Desa Krengih, Kecamatan Rembang.

Parisi bilang, sehari-hari korban yang berusia 23 tahun itu bekerja sebagai kurir servis HP. Pekerjaan itu memaksa Sofi lalu lalang ke banyak tempat, dimana pelanggannya berada.

Parisi mengaku tahu betul korban karena selain pendiam, ia juga dikenal aktif di kegiatan desa.

Korban, dikatakan Parisi, hidup seorang diri karena kedua orang tuanya sudah meninggal. Motor yang dibawa pelaku masih kreditan yang ia talangi saat membelinya.

“Pekerjaannya memang biasa COD hp rusak itu, dia yang mengambil HP dan ketemu sama pelanggannya untuk diservis,” kata Parisi saat dikonfirmasi, Sabtu (7/1/2023).

Karena itu, kabar pembegalan yang dialami korban cukup mengejutkan bagi Parisi. Apalagi, peristiwa itu terjadi saat jalanan sedang ramai.

Parisi belum mengetahui pasti alasan korban  berhenti di sisi jalan dekat Masjid Jamik Rembang. Apakah sedang menggelar janji berkaitan dengan pekerjaannya atau urusan lain.

“Saya nggak tahu kalau itu, kalau COD servis HP biasa ada temannya,” ujarnya.

Ia menjelaskan, kondisi korban saat ini masih belum bisa diajak komunikasi karena mengalami luka parah di bagian kepala.

“Saat ini jadwalnya mau di operasi,” ujarnya.

Sementara itu, Muhammad Supriadi, salah satu warga Desa Rembang mengatakan, adanya begal sadis di wilayah rembang membuat sejumlah warga resah. Pasalnya, begal tersebut tak segan-segan menganiaya korban.

“Kalau gini warga resah, takut. Kalau bisa pihak kepolisian meningkatan patroli agar tak terjadi hal serupa,” kata Supriadi. (don/asd)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.