Pasuruan (WartaBromo.com) – Salah satu menu kuliner yang menjadi ciri khas pesisir Kotaa Pasuruan yakni Bandeng Jelak. Olahan Bandeng bisa menjadi menu beragam seperti bandeng bakar madu, bandeng presto, bandeng krispi, abon bandeng hingga botok bandeng.
Bandeng – bandeng tersebut diolah dari tambak warga dan usai diolah sangat gurih tanpa bau lumpur dan diyakini sangat kaya protein.
“Banyak ada beberapa, bakar madu, bandeng krispi, botok bandeng, dan yang baru dan dicari inu sate bandeng,” kata Nur Hayati, ibu-ibu pengolahan beberapa masakan bandeng, Minggu (13/11/2022) kemarin.
Salah satu warung yang menyajikan masakan bandeng yakni Jelak Joyo Food.
Di sini, kita bisa mampir dan menikmati ragam menu olahan bandeng. Warung yang terletak di kampung bandeng ini memang banyak menjadi para jujukan masyarakat, seperti goweser dan para wisatawan lainnya.
“Khasnya nggak bau tanah, dan semua olahan bandeng juga sudah tak ada durinya,” ujar Hayati.
Sate bandeng jelak ini dibuat seperti sate pada umumnya. Daging bandeng yang sudah dibersihkan dipotong kotak-kotak kemudian tusuk lalu dibakar.
Yang membedakan adalah bumbunya, sate komo bandeng dibaluri bumbu rempah yang selama ini lazim dipakai untuk sate komo sapi.
Perpaduan bandeng yang gurih dengan bumbu rempah dipastikan menggoyang lidah anda.
“Sangat lezat rasanya. Sangat gurih, juga nggak bau tanah beneran,” kata Siska Larasati, pengunjung salah satu warung di lokasi.
Dwi Wahyu, pengunjung lain mengatakan tidak rugi datang ke Kampung Bandeng Jelak. Selain satu juga ada botok bandeng dan olahan lainnya.
“Saya sengaja datang cicipi sate komo bandeng. Nikmat. Harga menunya juga tidak mahal, antara Rp 15 ribu – Rp 25 ribu,” tuturnya. (don/yog)