Sukorejo (WartaBromo.com) – Sehari pasca kejadian puting beliung, Wakil Bupati Pasuruan, Abdul Mujib Imron (Gus Mujib) terjun langsung untuk melihat kondisi warga di Dusun Montok Desa Candibinangun, Kecamatan Sukorejo usai rumah mereka dihantam angin, Selasa (25/10/2022).
Dari pantauan wartabromo, Gus Mujib datang ke lokasi, sekitar pukul 12.00 WIB. Ia datang dengan didampingi Kepala Pelaksana BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Pasuruan, Ridwan Harris; Kepala Dinas Sosial, Suwito Adi dan pejabat lainnya.
Begitu turun dari kendaraannya, ia langsung menyapa para warga yang sudah menunggunya sejak pagi. Selama kunjungannya, Gus Mujib lebih banyak memberikan trauma healing agar para warga tetap tabah dan semangat tanpa harus takut kembali ke rumah mereka masing-masing.
“Saya pastikan warga kami baik-baik saja. Karena yang paling penting adalah mereka tidak takut dan trauma untuk masuk rumahnya masing-masing. Dan alhamdulillah tadi ketawa-ketawa pas ngobrol sama saya,” ungkapnya.
Selama kunjungannya, Gus Mujib juga memberikan bantuan kedaruratan yang sangat dibutuhkan warga terdampak. Seperti sembako, terpal, serta makanan minuman yang bisa dimanfaatkan secara langsung.
Dengan sedikit bantuan tersebut, setidaknya dapat meringankan beban para warga terdampak untuk memenuhi kebutuhan dapur hingga beberapa hari.
“Bantuan yang kami berikan memang tidak banyak. Tapi semoga bisa meringankan beban perekonomian selama masa peralihan karena rumah mereka rusak diterjang angin puting beliung ,” harapnya.
Dijelaskan Gus Mujib, Pemkab Pasuruan sudah melakukan assesment dan penghitungan terhadap berapa jumlah kerugian yang dialami warga. Nantinya, begitu assesment selesai dilakukan maka akan dilanjutkan dengan pengusulan bantuan perbaikan.
“Kalau ditanya nilai kerugiannya berapa, masih dihitung. Yang jelas kalau sudah ketemu maka tinggal pengusulan saja,” ucapnya.
Di sisi lain, Wabup yang juga Pengasuh Ponpes Al Yasini itu berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu membersihkan material bangunan yang roboh alias rusak pasca dihantam puting beliung. Mulai dari TNI, POLRI, BPBD, Relawan bencana, karang taruna, perangkat desa/kelurahan/kecamatan dan seluruh lapisan masyarakat yang bahu membahu melakukan kerja bakti.
“Saya ucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang bahu membahu bekerja bakti membersihkan material sisa puting beliung. Mulai dari TNI, POLRI, BPBD, relawan bencana, karang taruna, perangkat desa/kelurahan dan kecamatan dan semua elemen masyarakat,” tutupnya. (mil/yog)