Maron (WartaBromo.com) – Pemuda asal Desa Maron Wetan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo jadi korban tragedi Kanjuruhan, Sabtu (01/10/2022). Ia meninggal setelah menonton pertandingan antara Arema FC vs Persebaya.
Korban bernama Risky Dwi Yulianto (19). Ia merupakan suporter Arema asal Probolinggo.
Affandi (25), pemuda asal Desa Maron menceritakan tragedi yang menewaskan adiknya itu. Ia katanya memang menonton terpisah dengan sang adik.
Setelah peristiwa terjadi, Affandi pun mencari sang adik. Sampai kemudian bertemu dengan rekan dari adiknya. Namun, Risky tak kunjung ketemu. Affandi pun berinisiatif mencari sang adik di beberapa fasilitas kesehatan terdekat.
“Saya tanya ke pegawai puskesmasnya itu adik saya sudah jam 11 di sana dan sudah tidak ada (meninggal, red) memang,” jelasnya.
Sementara itu, Yahya, teman Risky juga menceritakan tentang masa hidup rekannya. Kata Yahya, Risky memang suporter bola sejati.
“Risky ini temannya memang banyak, suporter sejati. Ia ke Malang bersama teman, tapi berangkat dari Jember, karena sekolah di Unej,” ujarnya.
Yahya pun mengaku batal ikut bersama Risky karena sedang kelelahan. Sehingga melewatkan menonton laga secara langsung. (lai/may/asd)