Pasuruan (WartaBromo.com) – Raut kesedihan terlihat begitu jelas dari wajah Ahmad Afis. Matanya sembab. Nada bicaranya pelan.
Kecelakaan maut yang menimpa rombongan wisata yang didominasi pensiunan guru di SMP 8 Kota Pasuruan itu benar-benar membuatnya bersedih. Itu karena bibi kesayangannya, Evi Kristina menjadi salah satu korban tewas peristiwa pada Sabtu (24/9/2022) dini hari itu.
“Saya sangat kehilangan sekali,” ujar Afis, panggilan akrabnya pelan.
Pemuda yang masih duduk di bangku SMA itu tak pernah menyangka obrolannya dengan sang bibi, sehari sebelum kejadian dengan sang bibi adalah yang terakhir kalinya.
Ya, Jumat (23/9/2022), sehari sebelum kejadian, Afis sempat bertemu dengan bibinya itu. Saat itu, sang bibi yang tercatat sebagai guru BK di SMP 8 itu sempat mengajaknya dalam kegiatan wisata bersama para pensiunan pengajar tersebut.
Tetapi, ajakan itu ditolaknya karena kebetulan, ia sedang banyak tugas. Selain itu, ia juga ada agenda yang tak bisa ia tinggalkan.
Karena itu, begitu mendengar rombongan wisata yang diikuti bibinya alami kecelakaan, ia pun syok. Sekalipun, pada diri yang lain ia bersyukur keputusannya menolak ajakan ikut berwisata ‘menyelamatkannya’.
Diketahui, kecelakaan terjadi di tol KM 438 Ungaran, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (24/9/2022). Akibatnya, 5 orang rombongan asal Pasuruan dilaporkan meninggal dunia.
Rombongan didominasi keluarga besar pensiunan guru. Tiga di antara kelima korban merupakan para pensiunan guru. (don/asd)
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
