Paiton (WartaBromo) – Badan Hisab Rukyat Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Probolinggo kembali gagal melihat hilal awal Syawal 1443 Hijriyah di Pantai Duta, Paiton pada Ahad, 1 Mei 2022. Petugas pun berencana mencari lokasi lain pada tahun depan.
Pemantauan hilal dilakukan mulai sejak pukul 17.19 WIB. Selama 21 menit pemantauan, petugas hanya meliha awan tebal di ufuk barat pantai yang terletak di Desa Randutatah, Kecamatan Paiton itu. Alhasil, petugas tak melihat konjungsi dari bulan.
“Ini merupakan tahun ketiga kami melakukan pemantauam hilal di pantai Duta, tapi tidak pernah terlihat,” kata Kepala Kantor Kemenag setempat Akhmad Sruji Bahtiar.
Berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, pihaknya kata Bahtiar, berencana memindah lokasi rukyat. Namun sebelum itu, akan melakukan survey di sejumlah lokasi. Jika tak menemukan lokasi alternatif, bakal diusulkan pembangunan menara pandang.
“Pemantauan yang dilakukan di daerah Kabupaten Probolinggo dalam 15 tahun terakhir memang tidak bisa melihat hilal, maka dari itu kami sudah mengajukan menara ke pemerintah daerah, yang bisa digunakan saban tahunnya ketika melakukan pemantauan hilal awal Ramadan dan Syawal,” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, turut hadir beberapa ormas Islam. Di antaranya Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, Al-Irsyad. Serta Pengadilan Agama Kraksaan yang bertugas menyumpah saksi pengamatan hilal tersebut. (cho/saw)