Waspada Bule Penipu! Pedagang Buah di Stasiun Kota Pasuruan Jadi Korbannya
Pasuruan (wartabromo.com) – Sejumlah pedagang buah di pasar besar atau tepat di depan stasiun Kota Pasuruan diduga menjadi korban peniupan. Kali ini, pelakunya adalah Warga Negara Asing (WNA) yang sedang berbelanja.
Siti Fatimah (33), salah seorang pedagang buah mengatakan, ada tiga orang WNA yang berniat untuk membeli buah. Namun, hal janggal terjadi saat seorang WNA laki-laki ingin menukar uang kepadanya.
“Awalnya itu mau tukar uang Rp100 ribu menjadi pecahan Rp50 ribuan,” kata Fatimah saat ditemui wartabromo.com
Saat ia sibuk mencari uang pecahan, satu WNA perempuan malah sibuk menanyakan harga sejumlah buah yang ada di lapak itu. Alhasil, uang penukaran sebesar Rp100 itu diberikan kepada WNA tersebut.
“Saya kasihkan uang itu kemudian, lohkok malah uang saya yang di tas berjumlah Rp1 juta lebih hilang,” ceritanya.
Setelah berbelanja di satu lapak buah, kawanan WNA tersebut berpindah ke lapak buah lainnya untuk kembali berbelanja. Yakni, di lapak buah milik Siti Salamah (40) tepat berada di sebelah lapak buah pertama.
“Ada tiga WNA belanja buah awalnya,” tutur Salamah.
Modus yang digunakan oleh sejumlah WNA tersebut sama dengan yang dilakukan di lapak buah pertama. Ia berpura-pura untuk menukarkan uang, dan satu WNA lagi menjadi pengalih perhatian dengan menanyakan harga buah-buahan.
“Bilangnya mau tukar uang, Namun, salah satu seles saya bilang kalau uang saya hilang Rp250 ribu,” katanya.
Salamah kemudian curiga kepada WNA ini. Ia pun marah dan meminta uangnya dikembalikan. “Setelah banyak orang yang marah, akhirnya uang saya dikembalikan,” ucapnya.
WNA pencuri ini pun akhirnya mengembalikan uang Salamah sebesar Rp250 ribu. Sementara uang milik pedagang pertama raib. Sebab saat itu pedagang pertama belum sadar jika uangnya dicuri.(don/may)
Website with WhatsApp Message