Sukapura (WartaBromo.com) – Panitia tur minta maaf soal sampah berserakan di Lautan Pasir Bromo. Pihaknya mengaku sempat kesulitan mencari tempat sampah saat rombongan berada di lokasi tersebut.
Dikonfirmasi terpisah, Koordinator Lapangan Tour de Bromo Whiz Prime Hotel Jalan Basuki Rahmad Malang, Yudi mengatakan, rombongan wisatawan itu berasal dari Sumatera.
Yudi pun menceritakan kronologi pada saat ada di Lautan Pasir, Minggu (27/2/2022) pagi tadi. Dari hotel, peserta rombongan mendapat bekal makan nasi kotak. Di lokasi, mereka juga membeli makanan dari pedagang yang ada
“Rombongan pun makan bekal itu di area warung. Setelah selesai, kami kebingungan, mau dibuang kemana ini sampahnya. Karena lumayan susah juga mencari sampah di sana,” jelasnya pada Minggu (27/2/2022).
Yudi pun menanyakan pada sopir jip yang membawa rombongan perihal sampah sisa makanan itu. “Sopir jip bilang, sampah agar dirapikan dalam tas plastik seperti semula. Lalu diletakkan di belakang warung. Sebab nantinya akan ada petugas kebersihan yang mengumpulkannya” lanjut Yuni, menceritakan pennuturan sopir jip tersebut.
Mendengar penuturan itu, ia dan rombongan pun menata rapi sampah bekas makanan dalam kantong plastik. Lalu dijajar di belakang warung.
Ternyata kondisi itu berubah. Karena dalam rekaman video amatir yang tersebar di medsos, sampah bekas makanan itu berserakan, tak rapi seperti saat ditinggalkan.B Hingga akhirnya video sampah itu pun viral di jagad media sosial.
Permintaan maaf yang sama juga datang dari Wulan, perwakilan manajemen dari Witz Hotel. Melalui pesan WhatsApp, ia menceritakan kronologi yang sama, seperti disampaikan Yudi.
“Sekali lagi kami meminta maaf karena kami kurang memahami aturan dari wilayah sekitar. Terimakasih atas pihak-pihak yang sudah perduli dalam kejadian ini.” tulisnya, melalui pesan singkat whatsapp. (lai/saw/asd)