Pasuruan (WartaBromo.com) – Tiga murid SDN Kebonsari yang reaktif swab antigen dilanjutkan tes swab PCR. Hasilnya mereka bertiga terkonfirmasi Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pasuruan, Shierly Marlena mengatakan, hasil tes swab PCR ketiga murid itu sudah keluar. Namun meski terkonfirmasi, ketiga murid itu tanpa gejala.
“Mereka karantina mandiri di rumah,” kata Shierly, Kamis (03/02/2022).
Menurut Shierly, usai satu guru SDN Kebonsari terkonfirmasi Covid-19, pihaknya melakukan tracing terhadap 71 kontak erat guru tersebut dengan tes swab antigen.
Selain itu, lanjut Shierly, dengan adanya kasus tambahan ini, pemberhentian pembelajaran tatap muka terbatas (PTMT) diperpanjang.
“Sebelumnya 5 hari, diperpanjang 14 hari,” imbuh Shierly.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seorang guru di SDN Kebonsari terkonfirmasi Covid-19. Pada Kamis (27/01/2022) guru tersebut sempat masuk namun kemudian pamit pulang karena tidak enak badan.
Kepala SDN Kebonsari, Mukaromah mengatakan, saat ini seluruh siswa-siswi kembali belajar daring dengan dikoordinir guru masing-masing kelas melalui sekolah. (tof/may)