Banyuanyar (WartaBromo) – Ribuan warga Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo tak dapat menikmati aliran listrik dengan normal. Sebab, sejumlah jaringan listrik PLN dilaporkan putus pasca diamuk puting beliung pada Selasa, 25 Januari 2022.
Petugas Bagian Pemeliharaan ULP PLN Probolinggo, Slamet Riyadi menyebut, ada 10 titik jaringan yang terganggu di 10 desa. Jaringan listrik ini tertimpa pohon roboh saat puting beliung.
“Rata-rata rusaknya jaringan lantaran kabel putus. Karena putus jadi jaringan dimatikan. Khawatir memakan korban,” sebutnya pada Selasa, 26 Januari 2022.
Slamet mengatakan tidak seluruh desa alami mati lampu. Hanya beberapa dusun yang jaringan listriknya bermasalah saja. Untuk itu, PLN menurunkan 4 tim untuk proses normalisasi. Paling lambat pengerjaan tersebut selesai dalam waktu 1×24 jam.
“Kami sudah turun untuk perbaikan. Ada sekitar 4 tim yang turun untuk perbaikan tersebut. Kami berupaya untuk mengganti kabel listrik yang putus secepat mungkin,” tanda Slamet.
Dalam peristiwa puting beliung pada Selasa petang, diperkirakan ada ribuan pohon yang tumbang. Robohnya pohon tersebut mengenai jaringan listrik milik PLN. Kabel lepas menjalar di rumah warga dan jalanan.
Sebagaimana diwartakan sebelumnya, puting beliung melanda dataran Kabupaten Probolinggo pada Selasa petang, 25 Januari 2022. Sejumlah pohon di 6 kecamatan dilaporkan tumbang. Selain itu, 49 rumah juga dilaporkan rusak. (lai/saw)