Nelayan Asal Kraton Ditemukan Mengambang di Madura setelah 16 Hari Dinyatakan Hilang

Pasuruan (wartabromo.com) – Mohammad Nasyik, nelayan asal Desa Kalirejo, Kacamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan yang hilang di Perairan Sidoarjo akhirnya ditemukan. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia usai 16 hari hilang. Kasubnit Lidik Polairud Pasuruan Aipda Laswanto membenarkan hal tersebut. Korban ditemukan Jumat (26/11/2021) sekitar pukul 17.00 wib oleh nelayan di perairan sampang. “Benar jenazahnya sudah ditemukan di Perairan Sampang, Madura kemarin sore pukul 17.00 WIB,” kata Laswanto saat dikonfirmasi wartabromo.com, Sabtu (27/11/2021). Jasad korban ditemukan nelayan di Perairan Noreh, Sampang dengan kondisi mengambang. Namun titik penemuan korban, dijelaskannya lebih dekat di daratan Modung, Bangkalan. “Jenazah kemarin sudah dibawa ke Polsek Modung. Kasat sudah koordinasi dengan Sat Polair Sampang dan Bangkalan,” terangnya. Perangkat desa dan beberapa kerabat korban telah menuju ke Modung, Bangkalan Jumat malam kemarin. Jenazah sudah dipulangkan ke rumah duka pada malam di hari yang sama. “Dan semalam sudah dibawa ke rumah duka dan dimakamkan,” tuturnya. Diberitakan sebelumnya, seorang nelayan asal Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, terjatuh di perairan Sidoarjo pada Kamis (11/11/2021). Mohammad Nasyik dengan menaiki satu perahu bersama dua temannya berangkat mencari ikan di perairan Tlocor Sidoarjo. Namun, Korban berada di ujung depan perahu sedang mendayung dan mengarahkan perahu mengikuti alur jaring. Namun, bambu yang dipakai korban tiba-tiba patah dan korban langsung jatuh. Tim SAR gabungan sebelumnya sudah melakukan pencarian dan menghentikan pencarian pada hari ketujuh. (don/ono)