Probolinggo (WartaBromo) – Martini, pensiunan Perhutani tewas terlindas truk pada Kamis, 22 Juli 2021. Ia menjadi korban tabrak lari saat melintas di Jalan Raden Wijaya Kelurahan Wiroborang, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo.
Informasi yang dapat WartaBromo, korban bersama Ruswaji, suaminya mengendarai sepeda motor matik Nopol N 2225 SM sekitar pukul 10.00 WIB. Pasutri yang berdomisili di kelurahan setempat itu, kemudian ditemukan warga sudah tergeletak di badan jalan. Warga yang melihat kejadian itu, kemudian menolong korban.
Sementara warga lainnya berusaha mengejar truk yang diduga menyerempet motor pasutri itu. Diduga pelakunya adalah sopir truk warga kuning yang melaju dari arah selatan. Warga berusaha menghentikan truk dengan ciri itu, ditengah kepadatan arus lalulintas.
“Saya tidak tau pasti itu pelakunya, namun ciri-cirinya truknya itu depannya warna kuning, saya dengan pengendara lain mengejarnya dan berhasil menyekat di depan Rusunawa Kelurahan Mayangan,” sebut Edi, warga sekitar.
Sopir truk yang berhasil dicegat kemudian ditanya warga. Sayangnya informasi yang minim dibantah oleh sopir truk, saat ditanya warga. “Saya sendiri tidak tau siapa yang menabrak, hanya mendapat tariakan dari orang- orang dan mengejar, saat ditanya sopir truk dia menjawab tidak merasa, akhirnya kami kembali dan mobil itu pergi,” katanya.
Martini mengalami luka berat di tubuhnya dan alami pendarahan. Sedangkan Ruswaji, mengalami luka di pelipis mata dan bagian mulutnya. Keduanya dilarikan ke RSUD dr Moh Saleh untuk mendapat perawatan medis. Sayang nyawa Martini tak dapat diselamatkan.
Kedua pasutri itu, keluar rumah untuk mengambil uang pensiunan di BPTN. “Saya tidak tau yang menabrak siapa, sebenarnya kalau dari rumah ke BTPN dekat, karena ada penyekatan kami terpaksa muter,” kata pria yang juga pensiunan Perhutani itu, disela-sela menunggu jenazah istrinya.
Kasus kecelakaan maut itu, kini ditangani Satlantas Probolinggo Kota. Petugas melakukan pengecekan ke lokasi dan masih mencari bukti dari rekaman cctv di dekat tempat kejadian. Meski begitu, belum ada pernyataan resmi dari kepolisian terkait Laka Lantas itu. (lai/saw)