Pasuruan (WartaBromo.com) – Aksi Joko Listiyono yang mengamuk ke petugas BPBD Kota Pasuruan karena dirinya terkena semprotan disinfektan saat makan, berakhir damai. Joko mengakui saat itu ledakan emosi sesaat.
Setelah peristiwa itu ia menyadari bahwa saat itu petugas BPBD Kota Pasuruan memang sedang menjalankan tugas. Ia juga sudah meminta maaf kepada petugas BPBD.
“Selesai itu saya minta maaf ke teman-teman BPBD bahwa saya emosi dan macam-macam. Dan kita saling memaafkan,” kata Joko.
Sementara itu Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota, Iptu Rachmad Ridho mengatakan, setelah viralnya video tersebut polisi mempertemukan kedua pihak untuk klarifikasi.
“Kami mengklarifikasi apa yang terjadi saat itu. Kami mempertemukan kedua belah pihak agar ke depan tidak ada masalah. Memang Pak Joko mengaku khilaf,” kata Ridho.
Setelah kedua pihak damai, Joko pun diajak BPBD untuk melakukan penyemprotan disinfektan. Ia dengan senang hati ikut naik ke mobil damkar menyemprot jalan dan rumah-rumah di Kelurahan Bugul Kidul, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, aksi Joko mengamuk kepada petugas BPBD yang sedang melakukan penyemprotan disinfektan di Kelurahan Purworejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan, viral melalui aplikasi WhatsApp.
Pada waktu itu, Joko mengaku setelah olahraga ia makan di warung nasi pecel. Nah saat hendak makan itulah, petugas BPBD yang menyemprot disinfektan lewat dan cairan disinfektan mengenai Joko serta makanannya, hingga menyebabkan ia emosi dan memarahi petugas BPBD. (tof/may)
Simak videonya:
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda.
Klik disini.
