Pasuruan (WartaBromo.com) – Kekayaan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf tahun 2020 sebesar Rp 9,5 miliar. Berdasarkan LHPKN tahun sebelumnya, kekayaan bupati melonjak hampir 50 persen.
Berdasarkan LHKPM tahun 2019, harta kekayaan Irsyad dilaporkan sebesar Rp 6,3 miliar. Kekayaanya melonjak tajam lantaran banyak mengoleksi mobil dan motor antik.
Irsyad sendiri dalam suatu kesempatan mengakui bahwa kekayaanya meningkat saat melaporkan harta kekayaanya di LHKPN. Ia menyebut, itu terjadi karena harga mobil dan motor jadul mengalami peningkatan.
“LHKPN saya naik dari tahun kemarin, karena harga-harga mobil dan motor antik naik,” ucap Irsyad dalam suatu kesempatan di Pendopo Kabupaten Pasuruan, 29 Mei 2021.
Irsyad sempat menyebut salah satu mobil, Toyota Land Cruiser tahun 1996 miliknya mengalami kenaikan harga dari tahun sebelumnya. Di LHKPN tahun 2019, harga mobil itu masih Rp 225 juta, sedangkan di tahun 2020, sudah naik menjadi Rp 500 juta.
“Jadi dalam LHKPN tahun ini naik,” imbuhnya.
Secara rinci, dalam LHKPN tahun 2020, harta kekayaan orang nomor satu di Kabupaten Pasuruan ini meliputi tanah dan bangunan, kendaraan dan kas.
Harta kekayaan bupati berupa kendaraan sebesar Rp 2.108.000.000. Rata-rata kendaraan yang dimiliki bupati adalah kendaraan antik.
Di antaranya, motor Honda C70 tahun 1978 seharga Rp 12 juta, Yamaha RX-King tahun 2004 seharga Rp 23 juta, dan Vespa tahun 2020 seharga Rp 60 juta. Selain itu, Irsyad juga memiliki Kawasaki Ninja tahun 2015, dua motor Phantom masing-masing tahun 2007 dan 2006 seharga Rp 42 juta dan Rp 35 juta.
Belum lagi mobil lawas miliknya, seperti Toyota Land Cruiser tahun 1996, Hardtop Jeep tahun 1985 seharga Rp 150 juta, Jeep Wrangler tahun 2013 senilai Rp 875 juta.
Selain itu, ia juga memiliki Suzuki Jimny Siera tahun 1990 seharga Rp 100 juta, Jeep Cheroke tahun 1994 seharga Rp 275 juta.
Harta kekayaan Irsyad dalam rupa tanah dan bangunan mencapai Rp 6.681.250.000. Dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 4.437.500.000.
Tak hanya kendaraan, Irsyad juga memiliki 10 bidang tanah di Pasuruan. Dengan total luas tanahnya sebesar 1,3 hektar, senilai Rp 3.081.250.000. Dengan luas tanah yang sama, di tahun sebelumnya hanya senilai Rp 2.037.500.000.
Sedangkan bangunan seluas 438,05 meter persegi miliknya, pada tahun 2020 seharga Rp 3,6 miliar. Sementara di tahun sebelumnya senilai Rp 2,4 miliar.
Di tahun sebelumnya, harta kekayaan Irsyad berupa kendaraan hanya sebesar Rp 1.257.000.000. Harga kendaraan-kendaraan tersebut mengalami kenaikan signifikan, sehingga menyebabkan kenaikan jumlah kekayaannya.
Sementara harta kekayaan berupa kas dan setara kas di tahun 2020 sebesar Rp 542 juta. Tak jauh berbeda, di tahun sebelumnya sebesar Rp 524 juta.
Dengan begitu, di tahun 2020, harya kekayaan bupati mengalami peningkatan lantaran kenaikan harga dari harta kekayaan yang dimilikinya di tahun sebelumnya. (oel/asd)