Sukapura (wartabromo.com) – Setahun terakhir, siswa harus mengikuti proses pembelajaran di rumah. Kali ini, sejumlah sekolah di sekitar lereng Gunung Bromo, mulai melakukan pembelajaran tatap muka.
Salah satu sekolah yang menggelar pembelajaran tatap muka adalah SDN Wonokerto I, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo.
Selain harus menggunakan masker atau faceshield, seluruh siswa wajib menjalani pemeriksaan suhu tubuh sebelum memasuki halaman sekolah. Setelah itu, mereka juga harus mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Baru kemudian, mereka masuk kelas dan duduk di bangku yang sudah ditata dengan menjaga jarak sekitar satu meter.
Kepala SDN Wonokerto I, Sutono mengatakan, pembelajaran tatap muka -terbilang masih uji coba ini-, dimulai dengan niat untuk mengembalikan semangat belajar seluruh siswa. Tentu saja harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
“Pada pembelajaran tatap muka ini, seluruh siswa mengikuti proses belajar selama tiga jam dalam satu hari. Pembelajaran tatap muka ini juga tidak dilakukan pembagian gelombang. Karena jumlah seluruh siswanya tergolong sedikit,” jelasnya, Selasa (20/4/2021).
Sementara itu, Sugeng Laksono, salah satu orang tua siswa, mengaku senang dengan dimulainya sistem pembelaran tatap muka ini. “Kami harap pembelajaran tatap muka ini menjadi awal dimulainya sistem pendidikan baru, di tengah pandemi covid19,” harapnya.
SDN Wonokerto I adalah satu di antara sepuluh sekolah dasar negeri di kawasan wisata Gunung Bromo. Desa Wonokerto sendiri, masuk zona hijau dalam penyebaran covid19 di Kabupaten Probolinggo. (lai/saw/ono)
Simak videonya: