Lumajang (WartaBromo.com) – Jalan penghubung Kecamatan Pasirian dan Tempursari rusak setelah tergerus abrasi laut beberapa waktu lalu. Pemerintah Kabupaten Lumajang kemudian mempersiapkan jalur alternatif untuk menghubungkan dua kecamatan tersebut.
“Akses jalan yang akan kita bangun ini sudah kita survei dan jauh lebih aman dari abrasi air laut, karena melewati gunung langsung dan jalannya landai,” kata Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, Selasa (16/3/2021).
Kata Cak Thoriq, jalur ini bisa mempersingkat waktu tempuh kedua wilayah. Sehingga diyakini juga bisa mendongkrak perekonomian warga sekitar yang sempat terhambat karena jalan tergerus abrasi.
“Insyaallah, awal bulan depan sudah bisa dimulai pekerjaan pembukaan jalan. Dan, untuk langkah awal, akan dilakukan pemadatan dengan membangun jalan rabat kiri dan kanan. Supaya dalam waktu dekat segera bisa dilalui kendaraan roda dua, dan angkutan ringan,” terangnya.
Saat ini warga dengan kendaraan roda 4 yang melakukan perjalanan ke Tempursari maupun sebaliknya harus rela menempuh jarak dua kali lipat dari sebelumnya. Mereka harus melewati jalur Lumajang – Malang untuk itu.
Sementara bagi roda 2, biasanya melewati jalur alternatif. Namun, medannya juga sulit, dan hanya bisa dilewati roda 2.
Cak Thoriq menyebut, pihaknya masih melakukan pengecekan administrasi. Termasuk inventarisir jalur mana saja yang menjadi kewenangan kabupaten maupun desa.
“Pekerjaan pembukaan akses baru Pasirian – Tempursari ini direncanakan akan selesai dikerjakan dalam waktu dua bulan. Dan saat ini, sudah dimulai pekerjaan swadaya dengan gotong royong bersama untuk membuka akses pelebaran jalan,” tutupnya. (rul/may/ono)
Baca juga: Mengkhawatirkan! Pantai Selatan Lumajang Kembali Abrasi