Pandeglang (WartaBromo.com) – Beredar video ritual mandi telanjang yang dilakukan perempuan dan laki-laki di tengah perkebunan. Ritual dilakukan untuk menyucikan diri supaya kaya.
Video ritual ini tiba-tiba saja menyebar di sosial media. Terlihat laki-laki dan perempuan baik dewasa maupun anak-anak telanjang di tengah perkebunan dan mandi. Pihak berwenang setempat kemudian menyelidiki video ini.
Setelah diselidiki, ternyata ritual ini dilakukan oleh sekelompok warga di Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang. Setidaknya ada 5 perempuan dewasa, 8 laki-laki dan 3 anak-anak yang melakukan ritual tersebut. Mereka melakukan ritual Hakekok yang ternyata telah terdeteksi sejak beberapa tahun lalu.
“Sudah pernah dibina, sudah kondusif, muncul lagi sekarang di luar sepengetahuan kami,” terang Hamdi Ma’ani, Ketua MUI Pandeglang dilansir dari Kompas.
Masih kata Hamdi, pimpinan kelompok ajaran Hakekok yang bernama Arya membeberkan ritualnya. Arya mengungkapkan, ajaran Hakekok ini merupakan komitmen dengan Imam Mahdi dengan janji kaya raya. Namun setelah bertahun-tahun komitmen ini, warga tak kunjung kaya raya.
“Akhirnya setelah melakukan rajaban kemarin, mereka memutuskan untuk menyucikan diri, bebersih dan bubar,” lanjutnya.
Arya mengatakan ingin bertobat setelah dibubarkan dan diamankan polisi. MUI pun akan melakukan pembinaan kembali pada aliran sesat ini.
“Akhirnya setelah melakukan rajaban kemarin, mereka memutuskan untuk menyucikan diri, bebersih dan bubar,” tandasnya. (may/ono)