Serem! Ternyata Ada 3 Peristiwa Mengerikan yang Terjadi di Hari Jum’at

3122

 

Pasuruan (WartaBromo.com) – Menurut sebagian orang Indonesia, hari Jum’at adalah hari yang mengerikan. Mulai dari dikaitkan dengan hal-hal mistis maupun peristiwa aneh lain yang membuat bulu kuduk merinding.

Tak hanya di Indonesia, di negara Barat pun hari Jum’at dianggap menyeramkan. Bahkan orang Barat menganggap bahwa Jum’at adalah hari yang membawa kesialan. Oleh sebab itu, tak heran jika banyak orang enggan melakukan beberapa kegiatan di hari Jum’at.

Sebagaimana dinukil dari liputan6.com, ternyata sejarah dunia mencatat ada tiga kejadian mengerikan yang terjadi di hari Jum’at. Waduh! Apa saja ya?

1. Kecelakaan Pesawat dan Kanibalisme

Tragedi kecelakaan pesawat yang terjadi di hari Jum’at tanggal 13 Oktober 1972 meninggalkan jejak pilu. Pasalnya, pada hari itu sebuah pesawat Rusia jatuh dipegunungan Andes. Tercatat sebanyak dua belas orang meninggal dan beberapa orang lainnya selamat.

Namun, naasnya beberapa korban selamat terpaksa menjadi kanibal. Hal tersebut mereka lakukan untuk bertahan hidup. Pasalnya, di pegunungan Andes sulit ditemukan makanan.

2. Tenggelamnya Kapal Pesiar Costa Concordia

Upaya penyelamatan korban tenggelamnya kapal pesiar Costa Concordia menggelontorkan banyak dana. Adapun dana yang digelontorkan diperkirakan mencapai 1,4 miliar euro atau setara dengan Rp 23.711.392.250.000,00.

Sebelum tenggelam dan karam, kapal ini mulanya menabrak karang di pantai Tuscan, Isola del Giglio. Peristiwa ini juga terjadi pada hari bulan Januari tepatnya dihari Jum’at tahun 2012 lalu.

3. Menurunnya Pasar Saham Mencapai 6,91%

Peristiwa mengerikan berikutnya yang terjadi di hari Jum’at berkaitan dengan saham. Saat itu tepatnya bulan Oktober 1989, pasar saham menurun hingga 6,91 persen. Peristiwa ini bahkan tercatat sebagai kejadian terburuk kedua dalam sejarah pasar saham. (trj/may)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.