Pasuruan (WartaBromo.com) – Jalur pendakian Gunung Arjuno-Welirang ditutup sementara. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi bahaya akibat cuaca ekstrem.
Penutupan tersebut berlangsung mulai Sabtu (31/10/2020) pekan lalu hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Ahmad Wahyudi, kepala UPT Tahura R. Soerjo mengatakan, demi mengantisipasi cuaca buruk belakangan ini, pihaknya memutuskan untuk menutup pendakian Arjuno-Welirang.
“Jalur pendakian kami tutup sementara karena melihat perkembangan cuaca. Sejak Sabtu kemarin,” Kata Ahmad Wahyudi, Kamis (5/11/2020).
Wahyudi menjelaskan, buruknya kondisi cuaca belakangan ini menyebabkan jalur pendakian kerap diterpa kabut tebal, angin kencang serta hujan leba.
Kondisi tersebut berpotensi membahayakan para pendaki. “Kalau ada pendaki naik ke atas lalu tiba-tiba cuaca ekstrem kan kasihan, kasian nanti pendakinya,” ucapnya.
Diketahui, jalur pendakian yang ditutup yakni seluruh jalur pendakian via Kabupaten Pasuruan, Malang hingga Batu. Karenanya, Wahyudi menyarankan agar di musim hujan ini para pendaki menunda aktivitas pendakiannya.
Terkait kapan dibukanya kembali jalur pendakian Gunung Arjuno-Welirang ini, Wahyudi belum bisa memberi kepastian. Pihaknya masih menunggu perkembangan.
“Kalau pantauan di pos pendakian kondisi cuacanya sudah aman, nanti kami pertimbangkan jalur pendakian untuk dibuka kembali,” tutup Wahyudi. (don/asd)