Bernostalgia, Kepala BNPT Sambangi Ponpes Canga’an Bangil

2263

 

Pasuruan (WartaBromo.com) – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komisaris Jendral Polisi (Komjenpol) Boy Rafli Amar mengunjungi Pondok Pesantren Canga’an Bangil, Sabtu sore (24/10/2020).

Kedatanganya itu merupakan bagian dari safari BNPT ke sejumlah pesantren di Jawa Timur. “Kegiatan BNPT, silaturahmi dengan pondok pesantren di Jawa Timur,” tuturnya kepada WartaBromo, di lokasi.

Sekitar pukul 17.10, Boy Rafli tiba dan disambut pengasuh ponpes, KH. Ahmad Huda Cholili bersama keluarga. Selanjutnya, mereka berbincang gayeng di rumah kasepuhan.

Setelah mengobrol bersama dengan para pengasuh, Boy Rafli magriban bersama di musala pondok.

Dalam kesempatan itu, Boy Rafli juga menyempatkan melihat kamar pondok yang pernah menjadi kamar Syaikhona Kholil Bangkalan dan KH. Hasyim Asyari.

Menurut KH. Ahmad Huda Cholili, Boy Rafli memiliki hubungan dekat dengan almarhum kakaknya KH. Anang Faishol semasa menjadi Kapolres Pasuruan.

Lebih lanjut Gus Huda menuturkan selama berbincang di dalam, Boy Rafli banyak bernostalgia semasa menjabat sebagai Kapolres Pasuruan yang sering berkunjung ke ponpes Canga’an.

“Jadi Pak Boy itu, kalau libur ngantor sering duduk di musala ini, ikut ngaji santai, sampai pindah tugas pun tetap hubungan dengan kakak saya, Gus Anang,” tuturnya sembari menunjuk tempat duduk di musala.

Puas melihat kamar para ulama yang pernah nyantri di ponpes ini, jendral polisi bintang 3 ini bertolak ke makam Mbah Lowo Ijo, yang merupakan salah satu sesepuh pondok pesantren Canga’an.

Dengan ditemani Kapolres Pasuruan, AKBP Rofiq Ripto Himawan dan keluarga pondok, terlihat Boy Rafli khusyu’ menggelar tahlil di makam Mbah Lowo Ijo.

Sekitar pukul 18.30, setelah mengikuti tahlil dan berdoa, Boy Rafli meninggalkan makam, berpamitan kepada keluarga pengasuh ponpes Canga’an untuk pulang. (oel/asd)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.