Kademangan (wartabromo.com) – Memperingati Hari Santri Nasional 2020, Jurnalis Probolinggo (Jispro), menggelar diklat jurnalistik. Kegiatan merupakan apresiasi dan penghormatan pada santri.
Diklat jurnalistik digelar di Ponpes Roudlatul Tholibin, Kademangan, Kota Probolinggo. Ketua Jispro, Rhomadona menyebut, dengan diklat ini, diharapkan ilmu jurnalistik yang dimilik oleh para jurnalis Probolinggo dapat ditularkan.
“Terutama pengalaman rekan jurnalis, kepada para santri. Selain itu, ilmu yang kami sampaikan bisa bermanfaat, syukur-syukur ada adik-adik santri sini yang berminat untuk menekuni dan memperdalam ilmu jurnalistiknya,” katanya, Kamis (22/10/2020).
Bertindak sebagai pemateri, Ikhsan Mahmudi, kemudian menyampaikan sejumlah ilmu dasar jurnalistik. Mulai dari rumus 5W+1H, serta pemikiran kritis dari seorang jurnalis. “Setidaknya jurnalis itu harus berani. Minimal berani bertanya pada narasumber, apapun keadaannya,” jelas wartawan kawakan ini.
Ikhsan juga menegaskan pada santri yang ikut dalam pelatihan tersebut, untuk sering melatih kemampuan menulisnya. “Sebab yang menjadikan seorang jurnalis hebat itu adalah pengalaman. Tanpa pengalaman, tidak akan bisa,” imbuhnya.
Sambutan positif datang dari pihak Pondok Pesantren Roudlatul Tholibin. Kepala pengurus ponpes, Uztad Ainul Yakin mengatakan, banyak manfaat yang bisa didapat dari diklat jurnalistik yang digelar oleh Jispro ini.
“Salah satunya, diharapkan bisa menumbuh kembangkan kemampuan jurnalistik para santri. Di mana saat ini, di ponpes sendiri sudah berjalan sebuah media milik ponpes,” katanya.
Lebih jauh, Uztaz Ainul Yakin berharap, ilmu jurnalistik yang didapat dari diklat yang digelar Jispro, tak hanya bisa diaplikasikan oleh santri yang terlibat dalam media pondok pesantren. Melainkan pada seluruh santri di Ponpes Roudlatul Tholibin, Probolinggo. (lai/saw)