Pasuruan (WartaBromo.com) – Sebanyak 23 Desa dari 7 Kecamatan di Kabupaten Pasuruan sampai saat ini masih rutin menerima suplai air dari BPBD Kabupaten Pasuruan. Kekeringan diprediksi hingga bulan November.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Tectona Jati mengatakan, 7 kecamatan tersebut antara lain Kecamatan Gempol, Kejayan, Grati, Lekok, Pasrepan, Lumbang, dan Winongan.
Ada lebih dari 20 ribu jiwa yang terdampak kekeringan dari 7 kecamatan ini. Dan saat ini sudah ada 5 mobil tangki yang beroperasional setiap hari untuk menyuplai air ke semua daerah yang terdampak kekeringan.
Menurut Tecto, meski beberapa waktu lalu hujan sempat mengguyur di beberapa lokasi di Kabupaten Pasuruan, namun sumber air masih belum ada yang mengalami kenaikan volume.
“Hujan memang sudah turun. Tapi belum merata. Sekarang masih musim kemarau. Jadi tetap kita antisipasi,” kata Tecto kepada WartaBromo, Jumat (16/10/2020).
Wilayah yang cukup parah terdampak kekeringan, lanjut Tecto, ada di beberapa desa di Kecamatan Lumbang; Desa Jeladri, Kecamatan Winongan; Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol; Desa Oro-Oro Pule, Kecamatan Kejayan.
Kekeringan yang terjadi setiap tahun ini diprediksi bakal sampai bulan November. Pada bulan tersebut, diperkirakan cuaca sudah memasuki musim penghujan.
“Kalau hujan sudah turun kita menyesuaikan. Desa-desa yang sumbernya sudah mengalir mulai kita kurangi,” imbuh Tecto. (tof/ono)