Pasuruan (WartaBromo.com) – Berdalih untuk perumahan, lahan di Dusun Gunungsari, Desa Kertosari, Kecamatan Purworsari dikeruk untuk tambang. Tak pelak, kegiatan itu menuai protes warga.
Samsuri, salah satu warga setempat mengatakan, kegiatan penambangan itu sudah berlangsung selama sebulan belakangan ini.
“Ada sekitar sebulan ini beberapa alat berat diturunkan,” katanya, Kamis (17/09/2020) pagi. Melalui pihak desa, ia pun melakukan protes.
Hasilnya, pihak desa menepis bila aktivitas di lokasi itu sebagai kegiatan tambang. Tapi, pemerataan untuk perumahan. Namun, kenyataannya, banyak hilir mudir dumptruck mengangkut material.
“Kalau untuk perumahan, apakah sudah ada izinnya? Karena selama ini kami tidak pernah tahu,” jelas Samsuri.
Bukan kali ini saja aktivitas tambang ilegal didapati di Kertosari. Pada 2014 silam, kegiatan serupa juga terjadi.
“Setelah ramai, penambang pergi dan meninggalkan jalan rusak dimana-mana. Hal seperti ini yang kami khawatirkan,” jelasnya.
Terpisah, kepala dusun setempat, Ismail membenarkan adanya kegiatan penambangan ilegah di wilayahnya. “Kalau saya, selaku pihak dusun, tidak ada izin-izin tambang itu,” katanya.
Ia menuturkan, semula lahan tersebut dikabarkan untuk perumahan. “Tapi kok makin lama makin ini (dikeruk)” ujarnya.
Pihaknya sejatinya telah melaporkan kegiatan itu ke Satpol PP. Bahkan, disebutkan sempat ditutup. Tetapi, sampai kini kegiatan di lokasi masih tetap berlangsung. (trm/asd)