Pandaan (WartaBromo.com) – Chusaeni (57) hanya bisa tertegun lesu. Betapa tidak, pulang dari aktivitas bersepeda, ia mendapati rumahnya berubah jadi arang.
Sabtu (12/09/2020) siang, kediamanya di Dusun Klurahan, Desa Sumbergedang, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan itu ludes dilalap api.
Menurut keterangan warga, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11. 30 – 14. 30. Cuaca yang cukup terik membuat seluruh bangunan rumah habis terbakar.
“Pas kejadian, saya sedang sepedaan ke Kesiman. Saya berangkat jam 10. 00,” ujar Chusaeni saat ditemui WartaBromo.com di lokasi.
Ia mengaku mengetahui rumahnya terbakar setelah dijemput keponakannya. Maklum, Chusaeni yang hidup seorang diri tidak memiliki handphone.
Tiba di rumah sekitar pukul 16. 00, Chusaeni hanya bisa tertegun lesu. Sebab, seluruh bagian rumahnya hangus diterjang si jago merah.
Saksi mata yang juga saudara perempuan korban mengatakan, api mulai menjalar sekitar jam 11.30. Satu jam kemudian api membesar hingga membuat listrik setempat.
“Saya tahunya api sudah membumbung tinggi di atas atap rumah, saya langsung menghubungi tetangga, anak, untuk memadamkan api,” kata saksi yang bersebelahan dengan rumah korban itu.
Ia meminta bantuan tetangga kanan kiri untuk memadamkan api. Beberapa jam kemudian, api akhirnya berhasil dijinakkan. Tim pemadam kebakaran (damkar) yang tiba di lokasi lantas melakukan pembasahan.
Bagian dapur, ruang tengah serta kamar ludes. Bagian yang tidak terbakar hanya ruang tamu. Kendati tak sampai menelan korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah.
Belum dipastikan penyebab insiden ini. Namun, dugaan sementara berasal dari tungku yang biasa dipakai Chusaeni. (trm/asd)