Jakarta (WartaBromo.com) – Pemerintah akan memberikan pinjaman kepada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Pinjaman ini bisa didapatan tanpa jaminan.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan, pada semester dua ini anggaran belanja negara sebanyak Rp1.171 triliun untuk belanja pusat, dan Rp304,1 triliun untuk transfer ke daerah.
“Artinya, untuk semester kedua ada anggaran sebesar Rp1.475,7 triliun yang akan dibelanjakan dalam rangka untuk mendorong perekonomian yang mengalami tekanan yang cukup besar,” katanya dalam siaran resmi Kementerian Keuangan.
Salah satu yang menjadi langkah untuk mendorong perekonomian yakni pemberian bantuan sosial produktif kepada pelaku usaha mikro. Setidaknya ada sekira Rp30 triliun yang disiapkan untuk 12 juta pelaku usaha ultra mikro (UMi) dan mikro.
Sekretaris Jenderal Kemenkeu, Hadiyanto menambahkan, pinjaman usaha ini akan diberikan tanpa jaminan kepada UMKM.
“Ini (bantuan pinjaman Rp2,5 juta) dilakukan agar UMKM melejit, ekonomi bangkit,” tambahnya dinukil dari Bisnis.com.
Saat ini skema bansos produktif ini masih diformulasikan termasuk untuk skemanya. Termasuk dalam hal relaksasi pembayaran dan lain sebagainya. (may/ono)