Bukan Bondet, Polisi Sebut Ledakan di Rumah Kades Kecik Karena Petasan

1400

Besuk (wartabromo.com) – Ledakan di rumah Kepala Desa (Kades) Kecik, Kecamatan Besuk, oleh polisi disebut berasal dari petasan (mercon). Petasan berukuran jumbo itu sengaja diledakkan oleh orang tak dikenal.

Hal itu berdasarkan hasil sementara olah TKP. Di mana polisi menemukan sisa-sisa kertas, mirip bahan pembungkus mercon. Dari sisiĀ  tingkat kerusakan, ledakan yang tidak kuat, jika dibandingkan dengan efek ledakan bondet atau bom ikan.

“Kami mendapatkan serpihan kertas warna kuning di lokasi. Dari bau sisa ledakan, mirip dengan bubuk yang biasa digunakan sebagai bahan untuk membuat petasan,” kata Kapolsek Besuk, IPTU Agus Rahmad Wijaya melalui Kanitreskrim, Bripka Sus Jayanto pada Minggu siang, 21 Juni 2020.

Polisi menduga peledakan mercon itu, dilakukan oleh seorang saja. Dugaan itu, berdasarkan temuan bekas jejak kaki di area persawahan sebelah timur rumah Soleh. Pelaku, kata Sus, diperkirakan menaruh petasan di pagar tembok rumah warga Dusun Krajan, RT 09, RW 02 itu.

“Untuk motif dan identitas pelaku, belum kami ketahui. Korban dan keluarga sudah kami mintai keterangan. Tadi kami hanya mengamankan beberapa barang bukti dari TKP. Semoga kami berhasil mengungkapnya dalam waktu dekat,” ujar Sus.

Sebagaimana diwartakan sebelumnya, rumah Sholeh, Kepala Desa Kecik, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo diteror bondet pada Minggu dini hari, 21 Juni 2020. Bondet itu meledak di pagar dekat rumahnya. Ledakan pada sekitar pukul 01.00 WIB itu, hanya merusak atap galvalum dan tembok saja. Kerusakan material rumah korban diperkirakan sekitar Rp500 ribu. Beruntungnya pada insiden tersebut, tidak ada korban jiwa. (cho/saw)

Website with WhatsApp Message
Follow Official WhatsApp Channel WARTABROMO untuk mendapatkan update terkini berita di sekitar anda. Klik disini.