Winongan (WartaBromo.com) – Malang nian nasib yang dialami pasutri asal Desa Mendalan, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, Ubaidillah, 57; dan Narianah, 40.
Senin (27/04/2020) pagi sekira pukul 10.00, terlibat kecelakaan di jalan Raya Winongan. Ubaidillah pun meninggal di lokasi kejadian. Sementara istrinya, tak lama kemudian.
Informasinya, peristiwa itu berawal saat pasangan suami istri (pasutri) mengendarai motor dengan pelat nomor N-6112- TBZ dari arah timur. Sampai di lokasi kejadian, mereka bermaksud belok ke kanan.
Tapi, rupanya, korban kurang perhitungan. Sebab, dalam waktu yang sama melaju kencang sepeda motor daru arah berlawanan (barat).
Motor dengan pelat nomor N 6404 XD itu dikendarai Hotmil, 17, yang kala itu berboncengan dengan Sofyan, 18. Karena tak mampu menghindar, tabrakan pun tak terelakkan.
Hotmil dan Sofyan yang tercatat sebagai warga Desa Sebalung, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan selamat, meski sempat terpental.
“Mereka sempat terpental juga ke arah kanan jalan di jalur berlawanan,” ungkap Iptu Marti, Kanit Laka Sat Lantas Polres Pasuruan kepada WartaBromo.com, Senin (27/04/2020) sore.
Meski begitu, Hotmil harus menjalani rawat inap di RSUD Bangil akibat luka lecat di kaki dan pipi kanan, serta mulut robek. Sedangkan Sofyan yang hanya mengalami luka ringan.
Nahas terjadi pada pasutri Ubaidillah dan Narianah. Akibat tabrakan itu, Ubaidillah meninggal di lokasi kejadian. Sementara Narianah, sesaat setelah dilarikan ke RSUD Bangil.
Dikatakan Marti, kecelakaan ini diduga lantaran pengendara pasutri yang kirang hati-hati saat menyeberang. “Faktornya karena kelalaian dari pengendara motor dengan nomor pelat N-6112- TBZ,” pungkasnya. (nul/asd)