Kraksaan (wartabromo.com) – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Probolinggo menyeru kepada umat Islam untuk membaca Qunut Nazilah di setiap salat fardu. Bacaan doa ini, diyakini akan melindungi warga dari bahaya corona.
“Mengajak semua elemen bangsa, khususnya yang beragama Islam untuk mendekat diri kepada Allah Subhanallahu wa Ta’ala. Dengan membaca doa Qunut Nazilah di setiap salat fardhu. Membaca selawat burdah, selawat thibbil wulan dan lain-lain secara mandiri,” kata Sekretaris Umum MUI Kabupaten Probolinggo, KH. Syihabuddin Sholeh, Senin (16/3/2020).
Selain menyerukan pembacaan doa-doa, MUI juga meminta kepada warga masyarakat untuk menjaga kebersihan. Baik kebersihan diri, lingkungan, dan tempat ibadah. Warga yang hendak beribadah di musala atau masjid, disarankan untuk membawa peralatan pribadi.
“Mengimbau kepada pemerintah daerah untuk mengadakan disinfektan untuk penyemprotan masjid dan musala. Bagi masyarakat yang menderita flu, demam, dan batuk segera berobat ke fasilitas kesehatan terdekat,” kata ulama asal Kecamatan Kraksaan itu.
MUI menurut Kiai Syihab, juga mendukung upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah dalam menangani penyebaran virus corona. Di mana pemerintah sudah membentuk Satgas siaga darurat bencana non alam. Mitigasi bencana non alam itu, patut diikuti oleh segenap lapisan warga.
“Dengan menunda kegiatan yang mengumpulkan orang banyak. Misalkan rapat, imtihan, seni pertunjukan, dan lainnya,” tandas pengasuh Ponpes Darul Hikmah Desa Sidopekso, Kecamatan Kraksaan itu.
Imbauan itu, dilakukan guna meminimalisir korban jiwa dan kerugian material. Langkah ini didukung oleh PCNU Kota Kraksaan, PCNU Kabupaten Probolinggo, PD Muhammadiyah, DPC Al-Irsyad, Dewan Masjid, RMI, dan Kemenag Kabupaten Probolinggo. (saw/saw)