Probolinggo (WartaBromo.com) – Seorang pria diserang dengan senjata tajam di depan pabrik garmen PT Ciwulan Mandiri Kota Probolinggo, Selasa (18/2/2020). Bagian perut korban terluka parah.
Sejumlah saksi menuturkan, korban bernama Andriyanto (35) tersebut langsung terkapar setelah terkena sabetan senjata tajam (Sajam), diperkirakan berupa celurit.
Andriyanto, warga Desa Ambulu, Kecamatan Sumberasih, Kota Probolinggo itu tiba-tiba saja diserang oleh dua orang, yang saat itu terlihat berboncengan motor.
Setelah sabetkan Sajam, pelaku langsung tancap gas, kabur ke arah barat meninggalkan korban yang juga katyawan pabrik garmen itu dengan luka.
“Tidak tahu persis kejadiannya. Hanya melihat pelaku datang bacok korban, dan pelaku kabur,” ujar Sugiono, Satpam pabrik garmen.
Karuan suasana pada magrib di depan pabrik itu geger. Langsung saja, sejumlah karyawan lainnya mencoba menolong, membawa Adriyanto yang terluka parah pada bagian perut, ke rumah sakit untuk diselamatkan.
Belum diketahui secara pasti pelaku penganiayaan sore itu. Namun, beberapa saksi ada yang mengaku mengenali wajah pelaku. Bahkan dikatakan, aksi penyerangan ini dipicu adanya konflik berlatar belakang amara.
Meski demikian, polisi belum dapat memberikan kepastian pelaku hingga motif yang mengemuka tersebut.
“Kami sudah melakukan olah TKP sekaligus mencari keterangan saksi,” Iptu Joko Murdiyanto, jajaran Sat Reskrim Polres Probolinggo Kota.
Dipastikan, polisi memburu pelaku. Tim Buser Polres Probolinggo Kota dibantu Unit Reskrim Polsek Kademangan telah menyebar mencari pelaku. (saw/ono)